Sakura sedang berdiri di balkon hotel. Ia memandang keindahan kota malam hari dari atas sambil menikmati semilir angin yang bertiup. Sampai tiba- tiba ia mendengar suara yang berada di belakangnya.
"Sakura.."
Sakur menengok kebelakang saat seseorang memanggil namanya, suara yang ia kenal, suara yang begitu ia rindukan
"Sasuke?" kenapa kau bisa ada di sini?"
Sasuke berjalan mendekat ke arah Sakura, "Aku mencarimu kemana- mana Sakura. Ada yang ingin ku katakan padamu."
"Apa?"
"Aku ingin minta maaf Sakura, aku sudah menyakiti hatimu. Aku tidak pernah bermaksud begitu."
Sakura pun langsung memeluk erat tubuh Sasuke. "Aku merindukanmu Sasuke-kun.."
Sasuke membalas pelukan Sakura. "Aku juga Sakura, tapi.. sepertinya kita tidak bisa bersama lagi."
Sakura melepas pelukan Sasuke, "Apa maksudmu?"
Tiba- tiba seorang wanita datang menghampiri Sasuke. Wanita itu, wanita yang ia lihat di kafe bersama Sasuke.
"Karena aku akan menikah dengannya Sakura." kemudian Sasuke mencium bibir wanita itu.
"TIDAAAK!!" Kau tidak boleh menikah dengannya!!!"
Kemudian wanita itu melepas ciuman Sasuke dan melangkah mendekati Sakura, wanita itu menyeringai "Selamat tinggal Sakura." wanita itu mendorong tubuh Sakura hingga terjatuh dari balkon.
"KYAAA!!!!!!"
"Hosh.. Hosh.. Hosh.." Sakura terbangun dari tidurnya dengan nafas terengah- engah. Ia baru saja mengalami mimpi buruk yang sangat nyata. "Sasuke.." gumamnya lirih kemudian air matanya menetes.
Mebuki terbangun saat mendengar Sakura berteriak dalam tidurnya. Ia turun dari ranjangnya menghampiri Sakura. "Saki? Ada apa sayang?"
Sakura memeluk ibunya. "Aku mimpi buruk bu, tentang Sasuke.. hiks."
Mebuki memeluk Sakura dan membelainya, berusaha menenangkan putrinya. "Itu hanya mimpi nak. Tidurlah lagi, ini masih tengah malam."
"Temani aku tidur bu, ku mohon."
Mebuki pun tersenyum lembut, "Tentu sayang." kemudian mereka berdua bergerak menyamankan posisi dan kembali tidur dengan Mebuki yang mendekap tubuh Sakura.
🌸🌸🌸
Sasuke terbangun di pagi hari, ia merasakan sesuatu menindih dadanya. Ia mengangkat kepala dan melihat sosok wanita yang tertidur tanpa pakaian di atas tubuhnya.
"Ayame??"
Ayame pun terbangun. "Sasuke.."
"Ayame?!" Sasuke berdiri, "Ah, sial.." Sasuke memegang kepalanya yang masih terasa sakit. "Apa yang terjadi??"
Ayame pun kini duduk, ia hanya diam tak bisa menjawab pertanyaan itu.
"Katakan, apa yang aku lakukan? Sial, aku benar- benar mabuk semalam!" umpat Sasuke yang masih memagang kepalanya yang terasa nyeri.
Ayame kemudian menceritakan kejadian tadi malam pada Sasuke. Sasuke begitu terkejut mendengarnya.
"Aku minta maaf Sasuke, seharusnya aku tak melanjutkannya"
Sasuke menghela nafas sambil mengusap rambutnya kebelakang "Tidak, aku yang salah. Aku yang harusnya minta maaf padamu. Maafkan aku Ayame."
KAMU SEDANG MEMBACA
Absolut Vodka
FanfictionUchiha Sasuke dan Haruno Sakura, dua anak dari pengusaha kaya raya yang tengah mencari jati diri mereka. Keduanya berkenalan dan merasa saling memahami satu sama lain, hingga permainan sang takdir mengubah hidup keduanya. Disclaimer : Naruto © Masha...