"Wae kau banyak pikiran?"seyoung menyuruhku untuk terduduk di salah satu kursi disana "tak apa biar aku saja yang mengerjakan pekerjaanmu"
"Tapi bagaimana dengan kasir"
"Biarlah, biar pelayan lain yang menggantikanku" aku mengangguk dan mengusap wajahku dengan kedua tangan. Mengapa aku tidak bisa focus hari ini, aku terlalu memikirkan jihyun di rumah appa. Apa aku harus ke sana dan melihat jihyun? Aku sangat merindukannya
Aku meminta izin pada halmeoni untuk pulang lebih awal dari biasanya, di rumah aku mengambil beberapa boneka dan baju jihyun memasukannya pada kantung besar, Ponselku berbunyi tanda pesan masuk
Sehun appa
Young ahSanyounggie
Nee, appa?Sehun appa
Semalam sinyoung tertidur bersamanya
Apa kau yang melakukan semua itu padanya?Sanyounggie
Benarkah? Aigoo😊
Nee aku menyuruhnya menggendong baby karna kemarin ia meninggalkannya sendirian di kamar dalam keadaan menangisSehun appa
Aishhh anak ituSanyounggie
Sudahlah appa kasihan sinyoung, aku juga sakitSehun appa
Mianhae sayang appa lupa tentang kalian
Appa terlalu emosi dan sangat marah padanyaSanyounggie
Gwenchana😊
AppaSehun appa
Wae?Sanyounggie
Apa baby jihyun ada? Hmm young ah merindukannya
Aku tidak bisa tidur bahkan membantu halmeoni saja aku tidak focus karna memikirkan jihyunSehun appa
Kau memang anak yang baik sayang, appa bangga padamu
Hyun ada, dia sedang tertidur bersama saudarimu di kamarnya
Kasihan dia menangis sedari tadi, dia pasti laparSanyounggie
Eoh, aku lupa memasukan botol susu pada tas yang appa bawa kemarin saat membawa jihyun
Hmmm dia pasti lapar appa dan mencari sumber makanannyaSehun appa
Bisa kau datang ke sini sayang?Sanyounggie
Aniyo...young ah akan menyuruh ahjussi untuk mengantarkannya😊Sehun appa
Waeyo? Sudah lama sekali kau belum pernah datang
Apa ada sesuatu?Sanyounggie
Aniyo😊Sehun appa
Katakan pada appa sayang, pasti ada sesuatu yang kau sembunyikan dan enggan untuk datang ke rumahSanyounggie
😔aku hanya tidak ingin menganggu sinyoungSehun appa
Wae? Kau bertengkar lagi dengannya?Sanyounggie
Aniyo
Dulu saat aku kecil, aku membuatkan masakan ku sendiri dan aku membawanya untuk appa cicipi. Semenjak itu aku tidak ingin memasak bahkan aku tidak berani lagi melakukannya
Aku masuk ke dalam rumah tapi sepertinya sinyoung menangis di dapur sambil berteriak, young ah mencoba menenangkannya tapi dia malah melempar makanan yang ku buat dan membuat semuanya berantakan. Younggie mendorongku bahkan menyeretku di rumah appa, dia menyayat pergelangan tanganku hingga berdarah banyak sekali setelah itu dia melakukannya pada tangannya sendiri dan mengusirku dari rumah.
Hatiku masih sakit semenjak kejadian itu, aku sangat trauma bahkan dengan memasak saja membuatku takut.Sehun appa
Apa saat itu sainyoung menggunakan dress berwarna kuning?Sanyounggie
Nee
Dress yang appa beli saat itu di pantai bersama eomma
KAMU SEDANG MEMBACA
The Twins Are The Different[Tahap Editing]🚫
KurzgeschichtenPertengkaran soal biasa dalam saudara Bukan karna hanya sebuah pertengkaran yang kami permasalahkan Tetapi sebuah kesesuaian hidup, kasih sayang dan juga saling percaya Cerita ini ditulis hanya imajinasi belaka yang ditulis karna rasa bosan si penul...