Sour Cream Pie Crust

330 51 26
                                    

Author's POV

Jinyoung terbangun dari tidurnya, merasa kurang nyaman karena baju yang ia pakai. Namun ia kaget karena tidak berada di kamarnya, apalagi dengan sosok lain di sebelahnya.

Jinyoung buru-buru turun dari kasur dan mencari tasnya, kesibukan Jinyoung itu membuat seseorang disampingnya ikut terbangun.

"Hoamm Jinyoung ? Sudah bangun ?" Jinyoung kembali terperanjat lalu memasang sikap siaga.

"M-mau ngapain lo!?" Si orang tadi alias Mino hanya menatap bingung.

"Lo kenapa sih Jie? Gue baru bangun juga udah marah-marah?"

"G-gausah banyak ngomong.. tadi malem Lo ngapain gue ?"

Mino turun dari kasurnya mencoba mendekati Jinyoung.

"J-jangan deket-deket !" Tolak Jinyoung, Mino pun berhenti dengan jarak 1 meter.

"Lo kenapa sih ? Orang gue ga ngapa-ngapain Lo juga, emang Lo kira gue perkosa Lo ya ?"

"Jinyoung..gue emang pernah nyakitin Lo dulu tapi gue udah berubah.. kalau Lo ga percaya Lo cek aja di kamar mandi apa ada tanda bekas gue berbuat aneh sama Lo?" Jinyoung berlari ke kamar mandi.

Jinyoung membuka baju dan celananya untuk mengecek ia sudah melakukan sesuatu dengan Mino atau tidak. Atau Mino memang tidak meninggalkan bekas apapun.

"Ga ada sih.. ga ada tanda tanda kalau dia aneh-aneh sama gue" Jinyoung merasa tubuhnya lemas dan kepalanya sedikit pusing akibat mabuk semalam.

"Untung Mino ga nekat.. kalau iya mau ngomong apa gue sama Jaebum kalau dia tau. Dia pasti marah sama gue"

"Gue udah banyak bohong sama dia tentang Mino. Huf.. gue jadi kangen, dia belum chat gue dari semalem" Jinyoung kembali memakai bajunya dan mencuci muka.

"Gue langsung pulang ah.. gaenak kelamaan dirumah orang"

Jinyoung keluar dari kamar mandi, tapi ga menemukan Mino di kamar itu.

Ia berjalan ke ruang tv dan mendengar sebuah suara dari dapur. Jinyoung sudah bersiap dengan tasnya untuk pulang. Tapi Mino malah mengajaknya untuk sarapan.

"Eh Jie. Mau kemana ?" Tanya Mino.

Jinyoung mendekati Mino "gue pulang ya Min.. maaf kalau tadi gue tadi nuduh Lo yang ngga-ngga"

Mino yang sedang membakar roti pun hanya tersenyum "gapapa ko, gue ngerti. Gue emang berhak Lo tuduh karena masa lalu gue"

"Lo ngomong apa sih.. itukan masa lalu ? Gue seneng Lo udah berubah gini" jinyoung tersenyum manis. Mino harus kembali menahan diri.

"Iya Jie.. makasih ya karena Lo udah mau percaya sama gue" Jinyoung mengangguk .

"Yaudah kalau gitu gue balik ya.. baju Lo udah gue taro di kamar mandi. Ini baju gue udah cukup kering jadi bisa gue pake lagi"

"Kalau gitu sampai-" ucapan Jinyoung terpotong karena Mino menahanya.

"Jangan pulang dulu.. ini gue udah bikin Lo sandwich. Ya walau rasanya biasa aja"

Jinyoung melirik Mino yang tampak sangat berharap.

"Em yauda gue makan dikit deh" Mino tersenyum.

"Okay tunggu ya.. bentar lagi jadi nih" Jinyoung mengangguk.

 bentar lagi jadi nih" Jinyoung mengangguk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Between Cupcake, My Chef and I (JJP)[√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang