Me After You [2Jin/HyunHee] ✔️

Me After You - 24

Hari ini, sepulang sekolah, Hyunjin bersama tim basket sedang latih tanding dengan sekolah lain. Dia mengajak Heejin untuk datang ke sekolahnya.

"Terimakasih, Kak Seungwoo. Nanti tidak-" ucapan Heejin dipotong oleh sopir tampannya.

"Iya saya tahu, pulang dengan nona Hyunjin kan?" Seungwoo terkekeh melihat majikannya yang hanya tersenyum malu, "ya sudah, saya duluan."

Mobil yang dikendarai Seungwoo menjauh. Heejin berjalan mendekati Hyejoo yang menanti di depan gerbang sedari tadi.

"Ayo!" ajak Heejin mengamit lengannya dengan Hyejoo.

Hyejoo mendengus geli karena Heejin yang terlihat sangat bersemangat. Mereka melangkah menuju lapangan yang berada di belakang sekolah khusus wanita tersebut.

Saat tiba di lapangan, ternyata cukup banyak siswa yang belum pulang untuk mendukung tim basketnya. Ada juga yang berasal dari sekolah lawan.

Heejin duduk di tribun tengah, tempat yang sudah di booking untuk mereka, dan Hyejoo tepat di bawahnya. Disebelahnya gadis berambut sebahu tersenyum sambil mengulurkan tangan.

"Ryujin! Ini Cheryeong, Yeji, dan pacarnya Lia!" ucap Ryujin sambil menyebutkan nama yang lain berurutan tempat duduk mereka.

Heejin menyambut uluran tangannya, "Heejin."

"Catik euy, pantes si kucing kepincut!" gumam Ryujin yang hanya di dengar oleh Chaeryeong.

"Naon? Punya temen sia mau diembat pisan?"

"Canda atuh, neng geulis." Pipi Chaeryeong sontak merona, Ryujin tertawa pelan sambil menusuk-nusuk pipi gadis di sebelahnya.

Chaeryeong tidak memedulikan godaan setan tersebut dan melihat pemain tim sekolah mereka yang mulai memasuki lapangan. Pertanda pertandingan akan di mulai.

Hyunjin yang berada di lapangan melambaikan tangan pada Heejin. Dia senang, hingga tanpa sadar menampilkan gigi taringnya saat tersenyum.

"AAAAAAARGHHH DEMI APA KAK HYUNJIN SENYUM KE ARAH SINI?!"

"MAU MATI MUDA!"

"NADO SARANGHAE KAK!"

"SEMANGAT BUAT NOMOR PUNGGUNG 19!"

Bukannya Heejin yang meledak kesenangan, tapi segerombolan adik kelas di tribun paling bawah dekat lapangan. Padahalkan senyum itu diberikan untuknya. Dan ya, nomor punggung milik Hyunjin adalah 19.

"Sabar ya! Hyunjin itu punya banyak fans." Ryujin menepuk pundak Heejin yang berwajah masam.

Peluit telah di tiup dan pertandingan dimulai. Hyunjin yang menjadi shooting guard di timnya bermain sejak di kuarter pertama.

Kapten timnya yang berhasil melakukan jump ball langsung mengoper ke rekannya yang lain. Memanfaatkan defense lawan yang masih lemah, bola di oper pada Hyunjin yang mendekati ring untuk melakukan lay up.