POSESIVE PSYCHCOPAT! [END]

35 (about alex 4)

7 tahun kemudian.

Lagi dan lagi alex melakukan aksi kejar mengejar dengan anak buah sang ayah,yang terus saja memaksa alex untuk kembali kerumah itu.

Melanjutkan perusahaan besar sang ayah,ia tak ingin,karena menurutnya lebih bahidup biasa-biasa saja namun bahagia.

Dari pada hidup dengan bergelimangan harta namun tak pernah bahagia,ia mencintai ayah dan ibunya namun,ia masih belum bisa menerima semuanya.

Baginya kematian felix adalah kesalahan sang ayah,dan kebencian ibunya terhadapnya adalah kesalahan alex.

Karena jiwa yang lain bersemayam ditubuhnya ini,membuat alex di benci ibunya.

"Apa mau kalian?"tanya alex dingin.

"Kembalilah tuan muda,tuan besar membutuhkan anda,bahkan setelah ibu tuan masuk kerumah sakit jiwa,tuan besar semakin terpuruk"ucap skretaris kim disana.

Dia sekretaris kim ayah kai.

Alex tak menjawab.

ibunya masuk rumah sakit jiwa?.

Kenapa tak ada yang memberi tahunya?.

"Apa maksudmu kim?"tanya alex.

"Sopanlah tuan muda,kau akan menjadi pewaris perusahaan gebraril nantinya"jawab sekretaris itu tenang.

"Aku tak ingin!!,dan tak akan pernah mau!"setelah menjawab itu alex kembali berlari.

"Bahkan jika tuan besar menikahi sahabat ibumu,kau masih akan tinggal diam?!!"teriak sekretaris kim itu lagi,membuat akex menghentikan langkahnya.

Ia membalikan badannya dan mendekat kearah ribuan pria berpakaian serba hitam disana.

"Tutup mulutmu kim!!,kau tau!,walau ibuku membenciku tak akan kubiarkan ia disakiti oleh orang lain"ucap alex dengan dingin.

"Tapi itulah kenyataannya,ibumu merelakan segalannya demi ayahmu,ia ingin ayahmu bahagia".

"Apa katamu?!,bahagia?,kebahagiaan apa?,seorang ayah yang membunuh anaknya sendiri tak pantas untuk bahagia".

"Bawa aku ke depan ayahku,aku akan memberinya pelajaran"ucap alex dengan mengepalkan kedua tangannya.

"Baiklah pewaris perusahaan yang manis,tuan alex fernando gebraril,silahkan masuk"sekretaris itu membuai disana,membuka pintu mobil bermerk mahal tersebut.

Alex masuk kedalamnya,ia tak akan mengampuni ayahnya setelah apa yang ia perbuat?.

Kini kembali ingin menikahi sahabat ibunya?.

Ibunya juga wanita yang sangat bodoh,ia merelakan kebahagiaanya?.

Keluarga ini gila.

Pikir alex.

-------------------

Alex sampai di rumah besar,dengan nuansa kerajaan didalamnya,tak ada yang berubah didalamnya.

Biasanya ketika ia pulang,maka ia akan dihadiahi dengan tamparan,ataupun cacian,namun kini tak ada lagi.

Dia merindukan saat-saat itu.

Alex tersenyum kecil saat kembali mengigat ingatan itu.

"Tuan besar sudah menunggu anda tuan muda"sekretaris kim,membawa alex ke ruangan ayahnya.

Disana ia dapat melihat ruangan yang dulunya berwarna kuning emas,kini berubah menjadi,hitam gelap.

"selamat datang putraku"ucap pria itu dengan membalikkan kursinya mengahadap alex.