Komplek Cemara - [K - Idols] [✅]

36. 1997

Adek2 dibawah umur tolong kebijakannya ya. Ada sedikit adegan panas di sini

Sunny.

Gadis itu sedari tadi gelisah. Gelisah karena Kyuhyun sudah dua hari di rumahnya. Bukan tak suka, Sunny takut Kyuhyun akan memiliki masalah besar dengan ayahnya jika ayahnya tau dia ada di sini. Semua berawal hanya karena Kyuhyun menolak permintaan ayahnya tentang studinya. Bukan juga Kyuhyun menentang untuk melanjutkan studi, hanya saja ia ingin menikahi Sunny sebelum benar-benar melanjutkan studinya di luar negeri.

"Hyun, kamu ga pulang?" Tanya Sunny sambil mengusap rambut Kyuhyun yang menidurkan kepala di pahanya.

"Ngusir kamu?"

"Nanti dicariin papa kamu."

"Biarin, aku mau sama kamu."

"Aku takut papa ka__."

BRAKK

Sunny menjauh beberapa meter dari Kyuhyun. Ini sudah ada di firasatnya. Setelah pintu terbuka, muncullah sosok ayah Kyuhyun dengan wajah penuh amarah.

"Kyuhyun, pulang!"

"Ngapain papa ke sini?"

"Perlu papa seret ke rumah?"

"Kyuhyun ga pulang sebelum papa ngasih restu kita untuk nikah."

"Jangan gila kamu. Umur kamu baru 21 tahun, kamu harus lanjut S2 dulu."

"Apa salahnya sih Pa kalau nikah muda? Kyuhyun masih bisa selingin belajarnya."

"Berani membangkang kamu?"

"Apa Papa ga suka sama Sunny?"

"Kamu yang bikin papa ga suka sama dia karena permintaan konyol kamu itu."

"Papa yang konyol."

PLAK

Sebuah tamparan mendarat di pipi Kyuhyun. Sunny menutup mulut dengan kedua tangannya tak menyangka Kyuhyun akan mendapat tamparan dari ayahnya.

"Kamu nikah setelah lulus S2."

"Terus papa mau jodohin Kyuhyun juga kayak papa jodohin kak Ahra? Iya?"

PLAKK

"Ngomong sekali lagi coba."

"Papa ga pernah ngerti sama perasaan Kyuhyun, perasaan kak Ahra, papa ga pernah ngerti sama perasaan anak papa sendiri. Nasib baik suami kak Ahra sayang sama dia, kalau ngga?"

Sunny menahan tangan Kyuhyun yang perlahan mendekat ke arah ayahnya. Matanya memerah, wajahnya tegang siap untuk meledakkan amarahnya. Sunny bahkan tak menyangka Kyuhyun akan mengatakan hal seperti itu.