Major markmin ya, if don't like skip ajaa:)
_________________
Mark menatap jam yang bertengger ditangan kiri nya, sudah lebih dari lima belas menit Mark menunggu sosok yang mengisi semua pikirannya.
Tapi disayangkan, seperti nya sosok berambut merah muda itu tidak datang hari ini. Mark yang masih memakai setelan seragam sekolah nya dengan mantel, yang menandakan dirinya tidak pulang kerumah terlebih dahulu.
Ya karna siapa lagi?, jika bukan si merah muda.
Mark menghembuskan nafas nya gusar, pertanyaan 'kenapa ia tak datang' selalu memenuhi pikirannya.
Mark mengingat saat, pria tersebut menyebutkan nama nya -yang masih segar di ingatan Mark bernama Na Jaemin.
Percuma sekali sepertinya pengorbanan Mark yang melewatkan kelas tambahan nya hari ini, dan malah pergi kelapangan indor basket dekat komplek rumah nya.
Kesal menunggu, mark berdiri dari duduknya dan berjalan pergi ingin meninggalkan lapangan tersebut.
Namun langkah nya terhenti disaat si manis yang berpapasan dengannya dipintu masuk dan keluar.
Senyuman yang diberikan pria tersebut, entah kenapa membuat hati Mark menghangat.
"Hai" sapa nya
"Hai" balas Mark
Pria manis masih memberikannya senyuman manis yang mungkin akan menjadi candu nya saat ini.
Mark tidak tau perasaan apa yang hinggap dihati nya saat ini, yang pasti Mark merasa nyaman dan tenang
"Kau sudah ingin pergi?" Sebuah pertanyaan yang terlontar dari mulut si manis menyadarkan nya dari lamunan tak berujung.
"Ah tidak"
Karna aku menunggu mu
BatinnyaJaemin menganggukan kepala nya mengerti, tapi ia bingung bukannya sekarang mark terlihat ingin menjauhi gedung basket ini?.
Tapi Jaemin merasa hal itu tak usah terlalu dipikirkan.
Jaemin berjalan kearah bangku penonton di tribun yang sama dimana ia tempati kemarin.
Mark mengikuti langkah Jaemin, dan mendudukkan bokong nya tepat disamping si manis.
"Kau tidak bermain basket?" Tanya Jaemin
Mark mengernyit bingung, itu pertanyaan atau pernyataan.
"Tidak" balas mark
Mark heran kenapa untuk berkata, aku butuh penjelasan -susah sekali.
Mereka hanya terdiam dengan pikiran nya masing masing, kenapa sekarang terlalu kaku?.
Mark menghembuskan nafas nya panjang yang otomatis membuat Jaemin menoleh kearah nya dan
Deg!
Mark membalas tatapan nya yang tersirat makna yang tidak ia ketahui, yang lama kelamaan menjadi semakin dalam.
Jaemin mengalihkan pandangan nya kearah lain, yang penting jangan kearah pemuda beralis burung camar tersebut.
Ia menjadi gugup saat ini.
"I need your explanation" pinta mark
Jaemin langsung saja kembali mengarahkan pandangan pada pemuda disamping nya.
"Name it " Balas nya
"Darimana kau tau nama ku?" Tanya Mark
Mark melihat pria bersurai merah muda disamping nya tertawa pelan, yang membuat mark mengernyit bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
JUNG OR LEE? |Jaeyong With Mark Lee|
RandomHanya sepenggal cerita tentang sosok anak lelaki yang menjadi saksi bisu atas kehancuran keluarga nya. Bxb| gay| boy's love| homo| yaoi So? Still continue reading? ©Ilychil Start:41219 End:-