|Sehun|

2.2K 236 10
                                    

Semua orang yang berada dalam ruangan tersebut hanya terdiam sembari menundukkan kepala mereka disaat mendengar kemarahan dari tuan nya tanpa memberikan sepatah kata untuk menyerukan pembelaan diri.

Mereka lalai mencari keberadaan sang cucu sulung keturunan Jung tersebut dan berakhir menerima amukan dari sang tuan besar sekaligus ayah dari seseorang yang sedang mereka cari.

"AKU MEMBAYAR KALIAN DENGAN MAHAL, DAN TUGAS KALIAN YANG HANYA MENCARI SEORANG ANAK YANG BAHKAN BELUM LEGAL KALIAN TIDAK BECUS !!"

Jaehyun murka ㅡtentu saja, satupun dari sebanyak orang yang ia suruh untuk menemukan putra nya tidak ada seorang pun dari mereka yang tau dimana keberadaan sang anak kini.

Opini-opini buruk mulai bermunculan dipikiran nya, dan hal tersebut membuat nya kacau dan melampiaskan pada guci bernominal mahal yang terletak tepat disamping dirinya.

Para bawahan yang berada disana, menelan saliva secara bulat-bulat menyaksikan secara langsung kemarahan dari atasan nya itu.

Tapi beruntung kedatangan seseorang yang muncul dari ambang pintu masuk tersebut dapat membuat mereka sedikit bernafas lega dikarenakan dokter pribadi sekaligus sahabat dari bos nya itu dapat membebaskan mereka dari amukan sang tuan besar.

"Jae?" panggil dokter itu kepada sang sahabat yang sedang menatap lurus ke jajaran gedung tinggi yang dapat dilihat dari kaca disetiap sudut ruangan.

Netra nya ia alihkan kearah salah satu bawahan sang tuan besar Jung tersebut disaat tidak mendapatkan respon "Ada apa ini?"

"Tuan muda Mark kabur dari kediaman Jung dan sampai saat ini kita masih belum bisa menemukan keberadaan Tuan Mark, dokter" tutur salah satu bawahan.

Sehun tentu saja terkejut dengan penuturan bawahan itu, tidak percaya atas tindakan yang telah cucu Jung tersebut lakukan.

Namun sekian detik dari keterkejutan nya ia teringat akan suatu hal, netra nya spontan ia larikan kepada sang sahabat yang berdiri diujung sana.

"Tapi tadi aku menemukan Mark dengan beberapa orang dan mereka terlihat akrab menaiki bis kearah selatan"

Jaehyun langsung menatap kearah sang dokter, "Apa kau serius sehun?"

Sehun yang ditanyai hal tersebut menghela nafas pelan sedikit kesal dengan sifat tidak percayaan sang sahabat semenjak SHS nya itu.

"Aku tidak mungkin bercanda memberikan informasi disaat seperti ini Jae"

Jaehyun lantas menatap kearah para bawahan nya yang hanya menunduk hormat kepada nya.

"LALU APA LAGI YANG KALIAN TUNGGU!!, CEPAT TEMUKAN ANAK KU!!"

Suara menggelegar tersebut membuat mereka tersentak dan berniat undur diri untuk menghindari amukan dari sang tuan besar.

"Kami permisi bos" ujar seseorang yang menjabat sebagai ketua dari bawahan tersebut.

Sehun melihat semua bawahan itu pergi hingga menyisakan ia juga Jaehyun yang terlihat sedang tidak bersahabat. Mendekati sang tuan besar tersebut, Sehun dapat melihat raut lelah diwajah teman nya itu.

Ia sangat mengerti perasaan Jaehyun saat ini, tapi ia masih belum mengetahui perihal apa yang menyebabkan anak sulung teman nya itu kabur.

"Sebenarnya apa yang terjadi Jae?"

Jaehyun menghela nafas nya pelan, melepaskan kacamata yang bertengger apik dihidung mancung nya itu serta memberikan pijatan pelan diantara kedua alis nya.

"Aku mengurus kepindahan nya"

"Apa?!" Sehun yang tau akan jalur cerita tersebut hanya menatap tak percaya kepada teman sekaligus pasien nya ini.

JUNG OR LEE?  |Jaeyong With Mark Lee|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang