34. Dia kembali ???

2.9K 81 32
                                    

" Selamat pagi Kevin " ujar Keisya sembari membuka pintu kamar tempat kevin dirawat.
" lihat ini, aku bawa buah stoberi kesukaan kamu. Aku taro disini ya " ujar Keisya sembari meletakanya diatas meja dengan mata yang berkaca-kaca.

" Vin kamu apa kabar ? Udah lama loh kamu gak bangun. Emang kamu gak lelah apa tidur terus ? Ayo dong buka mata kamu. Apa kamu gak pengen Liat aku Hem ? Apa kamu gak kangen aku ?. Ayo dong buka mata kamu " ujar Keisya dengan suara menahan isak tangis.

" Maafin aku Vin, seharusnya saat itu aku gak egois untuk pergi ke Jerman. Maafin aku " ujar Keisya sembari menundukkan kepalanya ke tangan Kevin.

Ceklek ( suara pintu dibuka )

Keisya buru-buru menyeka airmatanya ketika mendengar suara pintu dibuka.

" Chelsea, Aliya " panggil Keisya.

Aliya langsung menghampiri dan berlutut memohon maaf kepada Keisya.
" Kei, gue minta maaf ya sama lo. Selama ini gue udah jahat banget sama lo,gue udah neror lo dan bahk- " ujar Aliya terpotong.
" Udah gak apa-apa. Gue udah Maafin lo kok, jauh sebelum lo minta maaf sama gue " ujar Keisya sembari tersenyum.

Aliya langsung memeluk Keisya, dan begitu juga dengan Chelsea yang memeluk erat kedua sahabatnya itu.

" Kei lo Kan lusa ultah, mau hadiah apa ni dari kita? " ujar Chelsea.
" Lo minta apa? mobil ? handphone? rumah? perhiasan? atau apapun pasti Chelsea kasih " ujar Aliya.
" ya Kan Chel " lanjut Aliya sembari Menaik turunkan alisnya.
" iya lo minta apa aja gue kasih Kei, tapi yang KW. HAHHAH " ujar Chelsea yang kemudian diikuti oleh suara tawa Aliya.
" Dasar temen lucknut " ujar Keisya sembari tertawa.

" makasih banget kalian udah mau kasih gue kado. Tapi gue gak minta yang mahal-mahal kok. Gue Cuman minta doa kalian aja buat Kevin, semoga dia cepet sadar "
" bagi gue itu udah lebih dari kata cukup kok " ujar Keisya.

" By the way ( ngomong-ngomong ) lo serius Cuman pengen doa untuk Kevin sebagai kado ultah lo? " tanya Aliya sembari melihat kearah Kevin.
" iya al gue serius " jawab Keisya.

*~*~*~*~*~*~*

• Aliya , Chelsea dkk side

" dev lu udah beli Balonya belom " tanya Aliya.
" jyah gue lupa beli " jawab devin sembari menepuk jidatnya.
" Chel Liat tu gebetan lu, pelupa banget " lanjut Aliya cengengesan.
" sialan lu al,  pake buka kartu segala lagi " umpat Chelsea.

Mendengar ucapan Aliya tadi, pipi devin langsung memerah.
" Ungkapin Dev, jangan jadi pengecut lu " ujar seseorang.
" lah coba aja lu ungkapin duluan ke --- " ujar devin terpotong.
" syuttt jangan bilang sekarang, biar readers Benci & Cinta makin penasaran " ujar Seseorang dengan terkekeh.

" Taraa kuenya udah jadi gais " ujar Chelsea sembari memperlihatkan kue bikinannya dan Aliya.

Devin dan Naufal menelan ludah mereka ketika melihat kue yang begitu lezat ada dihadapan mereka.

Tangan Naufal perlahan- lahan menuju kue yang dipegang oleh Chelsea.

" mau ngapain lo " ujar Aliya sembari memukul pelan tangan Naufal.
" Heheh gue kepengen kue nya " ujar Naufal kikuk karena ketahuan ingin mencicipi cream kuenya.

" tenang, gue sama Aliya ada bikin cupcake buat kita makan sekarang kok  " lanjut Chelsea.
" iya puas-puas in sono kalian makan nya. Terutama sih Naufal Awokawok " ujar Aliya sembari menertawakan tingkah Naufal.
" ingin ku berkata kasar " ujar Naufal.
" KALIAN SEMUA BANGCAT " teriak Naufal.
Mereka semua tertawa terbahak-bahak.

Benci & Cinta ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang