Tringgg(bungi Alarm)
"Ahh, eghh, brisik".
Gw langsung geser tombol alarmnya ke kanan yang tandanya itu alarmnya sudah mati dan tidak akan terulang lagi, gw bangun dan duduk di tepi ranjang.
"Oiya....", gw nepuk jidat gw sendiri lalu lari ke kamar mandi.
Gw lupa kalau hari ini Anne minta dianterin ke mall buat beli perlengkapan buat ke London 2 hari yang lalu dia baru lulus D1, dia minta gw Jam 11 udah siap dan ternyata gw bangun tepat jam sebelas, semoga gak marah.
"Annee", panggil gw dari Balkon.
"Apaa", sahut dia.
"Jadi gak?", tanya gw.
"Jadilah", jawab dia.
Gw turun ke bawah ngambil kunci mobil dan keluar rumah.
"Mau kemana kamu Le?", tanya papa.
"Ngapel", sahut gw seadanya.
"Ngapain ngapel, setiap hari ketemu juga".
"Hah siapa?", tanya gw.
"Itu rumah sebelah siapa si Nis?", papa malah nanya ke ke Kak Anisa.
"Annesha", jawab kak Anisa.
"Nah iya itu".
"Owh", gw malah kegeeran.
Setelah panas gw buka pager dan keluar rumah Anne sudah nungguin gw dan kita langsung capsus ke mall, di perjalanan macet banget anjayy inginku berkata kasar, gw pilih parkir di basement biar mudah dan gak ribet muter-muter kaya seluncuran waterboom.
Di dalam mall gw udah di sambut kaya artis sama para penjual hp,'boleh kakak, ayo kak hpnya, mau cari hp apa Kak', Mau gw jawab gini Hp gw Iphone 11 ngapalu, tapi kasian wkwk. Gw mulai naik eskalator untuk naik ke lantai 1.
"Lu cari bajunya di mana?", tanya gw.
"Nanti di lantai 2", jawab Anne.
"Anne nanti nonton yuk, kan ini terakhir gw jalan sama lu", ajak gw ke Anne.
"Bolehh".
~
Aku dan Alevan sudah sampai di toko yang aku tuju, aku dan dia langsung masuk ke dalam, banyak barang yang aku harus beli, aku memilih-milih pakaian sementara Alevan mengikutiku dari belakang sambil memainkan hpnya.
"Anne, gak beli koper?", tanya dia.
"Aiyaa lupa, makasih udag ingetin", jawabku, Alevan tau saja aku sangat butuh koper besar.
Sudah semua, aku pergi ke kasir untuk membayarnya semua barangku aku masukan ke dalam koper besar itu.
"Al, minjem kunci mobil dong, aku mau taro ini ke bawah, kamu tunggu di bioskop aja", suruhku ke Alevan.
"Gak, gw ikut, nanti lu diapa-apain lagi", Alevan malah tidak mau jadi yasudahlah akhirnya kami turun ke bawah bersama menuju basement, mencari mobil Ale dan memasukan barangku ke bagasi mobil, setelah itu kita kembali ke atas.
Karna bioskop letaknya di lantai paling atas jadi kami harus menaiki beberapa eskalator dan berjumpa dengan para fans kami yaitu para penjual hp yang sedang santai di konternya masing-masing.
"Boleh kakak, boleh kakak", Alevan bergumam sendiri sambil mengikuti nada iklan tv yaitu iklan teh Ichiocha rasa teh melati, itu membuat aku tertawa mendengarnya.
Di dalam bioskop aku langsung membeli popcorn dan dua minuman sementara Alevan membeli tiket, selesai membeli tiket dia memberikannya kepadaku Alevan membeli tiket nonton film 'Nikah yuk', Alevan yang milih aku tidak tau apa-apa. Kami dapat studio D agak di pojok, filmnya mulai jam tiga sore sementara ini baru jam setengah 2 Alevan mengajakku ke mushola katanya dia mau sholat, aku tidak sholat karna sedang datang bulan.
Selesai menemani anak sholeh ini sholat kami kembali lagi ke atas dengan memakai lift karna lift persis di samping mushola, kami duduk di kursi yang tersedia di lorong bioskop, tapi kami memilih paling pojok biar tidak terlalu menganggu kalau kami tertawa kencang.
"Bagi sini", Alevan merebut popcorn dari tanganku. "Oiya besok gw yang anterin lu ke bandara ya, kan katalu ayahlu lagi keluar kota dan gamungkin sempet nemeni lu".
"Boleh aja si, tapi nanti kamu nangis lagi, hehe", ledekku ke Alevan dan dia langsung memanyunkan bibirnya.
"Paling netes", sahut dia.
"Yeee iya ya netes awas aja kejer nangisnya", aku langsung tertawa dan Alevan juga.
Jam 15.00
Kami mulai masuk ke bioskop dan film dimulai, aku menontonnya biasa saja tapi entah kenapa Alevan sangat baper dengan ceritanya sampai dia memegang terus tanganku.
"Ciee baper", ledekku lalu Alevan menoleh ke arahku.
"Mang kenapa", sahut dia lalu kembali menonton.
Kami keluar dari mall habis magrib karna kamu habis main timezone setelah nonton bioskop, dan Alhamdulillahnya aku dapat 2 boneka teddy bear couple aku berwarna pink dan Alevan yang coklat, ini sangat lucu.
~
Huaaa.....puas banget ngabisin waktu sama Anne rasanya seru banget dunia serasa milik berdua yang lain ngontrak wkwk, karna lapar gw ajak dia ke angkringan langganan gw sama kak Aleo, di sini sate ususnya enaaaaaaak banget beneran.
"Bapaaak", gw langsung gebrak meja yang membuat pak Yanto penjualnya langsung kaget.
"Eeeh epan, abangnya mane?", tanya pak Yanto.
"Engga ikut", jawab gw.
"Anne tuu mau makan apa tinggal ambil, gabayar kan pak?".
"Jangan atuh nanti saya rugi".
"Hahaha just kidding pak".
Gw ambil beberapa sate dan nasi kucing lalu susu jahe kesukaan gw, gw duduk lesehan di karpet yang disediain, Anne duduk di sebrang gw dan dia sangat menikmati makanannya.
"Sama banget kaya yang di jogja suasananya".
"Owh ternyata sering makan ginian kirain orkay makanan MCD", ledek gw.
"Gini-gini gw pecinta makanan kaki lima, gw malah kurang suka makanan yang di mall gitu aneh gitu makanannya".
"Hahah bagus nanti kalo jadi istri gw, gw gaperlu keluar uang banyak".
"Uhukk, istri kamu?", tanya Anne kaget.
"Maksud gw kalo lu jadi istri siapa kek, gak ngerepotin". Kan dia denger omongang gw, ah elah.
Setelah kenyang kami kembali ke rumah, Anne memberiku teddy bear coklat hadiah menang timezone tadi awalnya gw gamau tapi karna yang ngasih Anne akhirnya gw mau.
"Assalamualaikum". Ucap gw saat masuk ke rumah.
"Waalaikum salam", balas semuanya.
"Ihh bonekanya lucu buat gw ya Van", minta kak Anisa.
"Nooo, this is for me, not for you".
"Ckkk, cowo beli boneka".
"Ini dari Anne, hadiah menang time zone tadi".
"Cieeee", mamah ledekin gw.
"Owhh pantes lupa waktu jalannya sama calon mantumu pah".
Papah tertawa dan semuanya tertawa juga, karna salting gw langsung naik ke atas daripada diledekin lagi, gw ganti pakaian gw selesai itu gw tiduran di kasur.
"Anne gw bakal rindu banget sama lu", ujar gw lalu gw memejamkan mata gw, lagi-lagi air mata gw turun.
-oo0oo-
Voteee
Maaf kalo typo
Makasih yang udah baca+vote+komen.
