Waktu istirahat telah tiba, saat ini adalah jam kemerdekaan mereka. Karena sekarang mereka akan di traktir oleh Afkar dan Felly.
Felly, Mona dan Airin keluar kelas menuju kantin yang sekarang menjadi prioritas mereka. Tapi saat mereka keluar sudah ada Kenzo yang sedang berdiri di depan kelas.
"Kenzo, lo ngapain disini?" Felly bertanya ketika melihat Kenzo yang sudah ada di depan kelasnya.
"Gue kesini mau ngucapin selamat buat lo, selamat karena lo udah jadian sama Afkar." Felly tersenyum mendengarnya.
"Makasih Ken, lo bela belain ke kelas cuma mau ngucapin selamat doang sama gue."
"Gue senang sahabat gue udah punya pacar, pokonya gue dukung lo seratus persen."
"Makasih ya Ken, lo emang sahabat gue paling the best." senyum di bibir Felly tidak luntur ketika Kenzo menyemangati dan mensuportnya.
"Oh ya Ken, lo mau ikut kita gak ke kantin bareng Afkar sama teman temannya?" Mona menawarkan Kenzo untuk ke kantin bareng. Saat itu juga senyum Kenzo luntur, tidak ada lagi senyum di bibirnya. Kenapa Mona mengajaknya kekantin bareng The Tougher?
"Lain kali aja deh, gue lagi ada urusan."
"Yaudah kalau gitu kita duluan ya." Felly pamit bersama Mona dan Airin.
Suasana kantin seperti biasa sangat ramai. Tidak ada sejarahnya kantin ini sepi. Walapun ada itu pun kalau lagi jam pelajaran. Bahkan terkadang masih ada siswa yang menyempatkan diri untuk pergi kekantin di jam pelajaran.
"Kenapa lo berdua gak dari dulu aja jadiannya, kalau gitu kan dari dulu kita udah dapat traktiran." Ucapan Erfan di sambut baik oleh Riza dan Ahzam.
"Yoii broo, lo bener gini kan enak makan gratis, perut pun kenyang." Tidak kalah hebohnya dengan ucapan Erfan, ucapan Riza pun di sambut hangat oleh teman temannya. Kecuali Mona, dia menatap Riza dengan malas. Lagi pula kenapa coba posisinya dengan Riza harus saling berhadapan.
"Dasar! maunya gratisan." Sahut Mona dengan ketus.
Riza menghentikan tawanya, beralih pada Mona. "Lo kenapa sih sewot mulu sama gue?" Tanyanya heran. Benar dari pertama mereka bertemu sampai sekarang Mona selalu jutek, cuek, apalagi kalau ngomong selalu sewot.
"Terserah gue, mulut mulut gue, apa urusannya sama lo?"
"Ya jelas lah ada urusannya sama gue, gue juga pengen kali lo ngomong lembut sama gue."
"Najis, jangan mimpi! " sahut Mona penuh penekanan.
"Udah-udah lo berdua kenapa sih berantem terus kalau ketemu, gak bisa apa kalian akur, pengik nih telinga gue dengernya." Kali ini Airin benar benar sudah geram melihat mereka yang selalu berantem seperti Tom and Jerry.
"Inget jangan sering sering berantem nanti baper lagi." Celetuk Erfan tanpa menghiraukan tatapan macan Mona.
Berbeda dengan Riza dia malah tersenyum mendengarnya. Apa benar dia suka sama Mona? Padahalkan sikap Mona selama ini selalu jutek. Memang cinta membutakan segalanya.
"Udah gak usah senyum-senyum sendiri." Merasa ucapaan Afkar tertuju padanya, Riza pun menurunkan senyumnya, sambil mengusap tengkuk lehernya yang tidak gatal.
****
Pelajaran terakhir adalah pelajaran Biologi. Lumayan disaat mumetnya otak tidak ada pelajaran yang membuat kepala semakin keleyengan."Enzim merupakan suatu senyawa protein yang memiliki kemampuan mengatalisis. Suatu katalisator seperti enzim, berfungsi meningkatkan kecepatan laju reaksi kimia, tetapi ia tidak ikut bereaksi." Semua mata tertuju pada Pak Toni yang sedang menjelaskan pengertian Enzim.
"Nah, tadi Bapak mengatakan suatu katalisator meningkatkan kecepatan laju reaksi kimia, tetapi tidak ikut bereaksi. Ada yang tahu kenapa tidak ikut bereaksi?" Pak Toni mencoba memberikan kesempatan kepada siswa untuk menjawab pertanyaannya.
"Ada yang ingin menjawabnya? Ayo siapa yang mau menjawab?" Ulangnya sekali lagi, karena tidak ada reaksi dari siswanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story
Teen FictionAfkar Reister, cowok tampan yang menjadi idaman para wanita di sekolahnya, sekaligus ketua geng The Tougher yang dia pimpin bersama ketiga sahabatnya. Awalnya Afkar hanya ingin melindungi seorang cewek yang selalu di ganggu oleh musuhnya. Seorang...