CONSPIRACY | Taemina

conspiracy

Ia meletakkan sebuket bunga daisy di vas dan membuang yang lama. Padahal baru kemarin ia kesini dan menaruh bunga itu di vas yang sama.

Tatapan matanya jatuh begitu melihat ke arah bangkar.

"kalo diitung itung, ini bunga ke seratus yang aku beli, loh. Tahu kan artinya bunga daisy? Jadi gak usah aku jelasin lagi,"

Hening. Lagi lagi ia mendapati ruangan itu tandus seperti tanah yang mengering.

"kapan bangun? Masih marah karena aku tolak berkali kali?"

"ambekan banget sih, gitu aja langsung marah. Gak balik balik lagi,"

"bangun dong kak, gak kasihan sama aku? Tiap hari kesini bawa bunga sekaligus bawa harapan. Gak pernah absen, sesibuk sibuknya aku pasti sempetin ke sini,"

Hening lagi. Kadang pingin banget buat nyerah, tapi gak bisa. Hatinya selalu bilang, tunggu aja. Belum waktunya.

Tapi Mina selalu mikir, kapan waktunya? Jujur aja dia capek. Bukan cuma hati, tapi semuanya.

"doaku masih sama kok. Kakak cepetan bangun, banyak orang yang kangen sama kakak. Jangan buat mereka menunggu apalagi sampai pergi menjauh. kakak gak mau kehilangan mereka kan?"

"makanya ayo bangun. Buka mata kakak, dan lihat aku masih di sini. Dengan perasaan yang sama,"

🌼

Cerita ini dipublikasikan tanggal 23 mei 2020 dan diunpub karena masalah hak cipta.

Dipublikasikan kembali pada tanggal 20 mei 2022

---
Ada yang kangen conspiracy?? Btw aku baru sadar kalo ini cerita panjang banget woiii😭😭
Semoga kangen kalian terbayarkan ya guyss

---
Terimakasih sudah membaca
♥