Giselle's POV
Setelah berhasil menendang kaki Mike, gue pun kabur tanpa arah. Gue bingung mau kemana. Gue pun menengok ke belakang, untungnya Mike udah gak ada di belakang. Gue pun memutuskan untuk pergi ke taman. Menjernihkan pikiran gue. Gue melihat seorang laki-laki duduk di sebuah bangku taman. Sepertinya gue tau siapa dia... Hmm... Gue pun memilih untuk mendekat ke arah laki-laki itu.
"Hei.." sapa gue. "Gue ganggu ga?" tanya gue.
Laki-laki itu pun bangkit berdiri lalu memutar badannya.
"Nick?!" ternyata dia adalah Nick. Pantas saja gue merasa kenal dengan dia.
"Hai Giselle.." sapanya.
"Gue ganggu ya?" tanya gue.
Duh.. Masa iya gue gugup? Tapi jujur dia cool bangett...
"Gak kok.." ujarnya lalu menyunggingkan senyuman nya yang sangat menawan.
"Gue boleh duduk disini?" tanya gue
"Boleh lah.. Ini kan tempat umum.." jawabnya.
Gue kayanya salah tingkah banget deh.. Malu nih gue...
"Lu lagi ada masalah?" tanyanya.
"Bisa dibilang gitu.." jawab gue.
"Kalo lu lagi ada masalah, lu bisa kok cerita sama gue.. Gue bakal jadi pendengar yang baik.." ujarnya.
Apa gue bisa percaya sama dia? Gue aja ga deket sama dia. Cuma kenal.
"Gue lancang. Maaf." ujarnya.
Gue hanya bisa diam. Diam membisu. Gue gak tau mau gimana. Rasanya gak enak. Mungkin gue butuh temen curhat. Apa salahnya percaya sama dia...
Gue menoleh ke arah Nick. Tapi dia gak ada. Tenyata dia sedang berjalan menjauh dari taman.
"Nick! Tunggu!" seru gue.
Ia berhenti dan memutar badannya. Kemudian berjalan ke arah gue.
"Kenapa?" tanyanya. "Gue tau lu butuh waktu sendiri, jadi gue pergi." lanjutnya.
"Gak.. Lu gak perlu pergi. Karena gue butuh lu." ujar gue.
"Butuh gue? Buat apa?" tanyanya.
"Buat jadi temen curhat gue. Bisa?" tanya gue.
"Hmm... Bisa kok.." jawabnya.
Kami pun duduk kembali. Gue pun menceritakan semuanya ke Nick.
"Oh.. Mike itu emang bukan cowok baik-baik. Dulu, gue sempet temenan sama dia. Dan dia emang jadiin lu bahan taruhan. Pacarnya aja diputusin gitu aja. Terus kemaren pacar gue dicium gitu aja sama dia. Sampe akhirnya kita putus. Kurang gila apa coba itu orang."
Jadi... Cewek yang kemaren dicium Mike di UKS itu, pacarnya Nick?! Duh! Mike keterlaluan!
Terputar kembali ingatan itu. Ingatan saat Mike mengecup bibir perempuan itu. Sakit rasanya jika harus mengingat itu semua. Tetes demi tetes air mata jatuh lagi. B
"Kok nangis?" tanya Nick.
"Gak kok.." jawab gue.
Tiba-tiba tangannya sudah berada di lengan gue. Ia memeluk gue dengan erat dan hangat. Jujur, ini nyaman.. Nyaman banget..
"Gue bakal dengerin setiap ocehan dari bibir lo. Meskipun itu pahit atau manis." ujarnya.
Gue hanya bisa diam. Gue rasa gue udah mulai nyaman sama dia..
"Nick." panggil seseorang dari belakang kami.
Kami pun langsung berdiri supaya dapat mengetahui siapa yang manggil Nick tadi. Ternyata Mike! Duh! Ngapain lagi sih?! Dan sekarang dia berdua sama cewe lain. Eh, tapi, itu kayanya cewe yanh kemaren dicium sama Mike. Berarti itu pacarnya Nick dong.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bully Boy and Nerdy Girl
Novela JuvenilCewek kacamataan yang culun masuk ke sekolah baru nya. Tapi disana dia malah di bully habis-habisan. Sampai ada yang nyantol di hati tuh... Copyright © by cindygarfield