"Heh! Cari ribut aja deh bisanya!" seru Jay.
"Kenapa? Tapi emang bener kan? Si kutu buku yang lagi makan sama lu ini kan gembel." ujar orang itu.
"Kak Michael! Gausah ngajak ribut gitu dong. Gue tau kok.. Gue miskin. Tapi Jay yang ngajak gue ke sini." ujar Giselle.
"Iya! Dan ini restoran punya gue. So mending lu pergi dari sini, atau gue panggil security buat ngusir lu." ujar Jay.
"Hah? Ini restoran lu? Lu pikir gue percaya? Ga akan!" seru Michael.
"Banyak bacot ya lu!" seru Jay.
"Security! Tolong usir dia dari sini!" perintah Jay.
"Baik tuan Jay." ujar satpam itu dan langsung membawa Michael pergi dari restoran itu.
"Udah ya sel.. Makan lagi aja.. Gausah hirauin si Michael itu." ujar Jay.
"Iya.. Makasih ya Jay." ujar Giselle.
"Sama-sama." jawab Jay sambil menyunggingkan senyum tipis pada Giselle.
Michael's POV
Sial! Gue mau ngelabrak si cupu itu, eh malah dilabrak balik sama si Jay ga jelas itu! Dasar!
"Wets bro! Muka lu kusut amat.." ujar seorang teman gue.
So, sekarang gue lagi ada di Starbucks biasa lah.. Nongkrong.. Dan yang tadi ngomong sama gue itu namanya Charles. Kita disini bertiga. Satu lagi Nick. Dia itu pendiem. Tapi kalo lagi nongkrong dia yang paling sedeng. Dan dia suka baca buku. Tapi ga pake kacamata. Nanti kaya si cupu lagi. Ew!
"Iya nih! Masa gue di usir sama satpam tadi." ujar gue.
Nick yang lagi baca novel langsung nengok ke gue. "Bah! Lu diusir satpam? Kok bisa? Lo abis ngapain? Nyolong?" tanya Nick.
"Ya kali! Masa gue kece begini nyolong!" ujar gue sambil menoyor kepala Nick.
"Terus lu ngapain?" tanya Charles.
"Kan gue ngelabrak si cupu yang tadi siang gue bully. Dia lagi makan di resto deket sini. Dia makan bareng temen cowoknya itu loh. Nah gue gatau kalo resto itu tuh punya si cowo itu. Abis itu gue diusir sama satpamnya." cerita gue.
"Hahahaa!" Nick dan Charles tertawa terbahak-bahak.
"Tuh kan.. Gue diketawain." ujar gue.
"Lagian! Pea nya lu itu.. Sumpahh.." ujar Nick.
"Tau! Lu tuh dimana-mana nyari ribut mulu." ujar Charles.
"Tau ah!" seru gue.
"Eh Mike. Lu mau taruhan sama gue?" tanya Charles.
"Taruhan apa? Pilpres? Atau World Cup?" tanya gue. Fyi aja nihh.. Kalo bareng temen-temen, gue di panggil Mike. Hehe..
"Ih! Pea lu! Bukan!" seru Charles.
"Terus taruhan apa?" tanya gue.
"Kan kita ada acara prom 5 hari lagi.." ujar Charles.
"Terus?" tanya gue.
"Gue mau.. Lu prom bareng cewek culun itu dan putusin dia pas prom." jawab Charles.
"Hah? Itu mah gampang! Oke gue terima." ujar gue.
"Oke deal ya!" seru Charles.
"Guys! Gue ga ikutan." ujar Nick.
"Kenapa?" tanya Charles.
"Soalnya menyangkut perasaan cewek." jawab Nick.
"Alah! Bilang aja lu suka sama dia." ujar gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bully Boy and Nerdy Girl
Novela JuvenilCewek kacamataan yang culun masuk ke sekolah baru nya. Tapi disana dia malah di bully habis-habisan. Sampai ada yang nyantol di hati tuh... Copyright © by cindygarfield