Baca nya pelan-pelan beb, Jaehyun mulai berperan loh😂
Lelaki berambut coklat itu melepaskan masker dan sarung tangan nya, ia baru saja menyelesaikan operasi pasien yang menderita tumor otak. Setiap operasi yang di jalani beresiko tinggi, dan tidak mudah.
Seorang suster datang menghampiri dokter muda tersebut.
"Dokter Jung, ini riwayat pengobatan pasien yang bernama Kim Yena".
"Terimakasih Niana, kau bisa letakkan di meja ku".
Suster yang bernama Niana itu pun meletakkan nya di atas meja Jaehyun, ia tersenyum malu-malu, melihat ketampanan dokter muda bernama Jung Jaehyun itu, nama Jaehyun cukup terkenal di seluruh rumah sakit terutama di kalangan suster-suster muda, karena wajah nya yang tampan dan kepribadian nya yang sangat ramah itu, namun Jaehyun tipikal orang yang tegas dan serius dalam pekerjaan nya.
Jaehyun melepaskan jas putih nya, ia memutuskan untuk pulang karena tidak ada pasien lagi hari ini. Jaehyun keluar dari ruangan nya, ia membalas senyuman suster-suster muda itu dengan ramah.
Jaehyun menaiki mobil nya dan melajukan mobil itu dengan kecepatan sedang. Jaehyun melonggarkan dasi nya, ia merasa lelah hari ini, ia melirik jam tangan nya ternyata sudah pukul 5 sore.
Jaehyun menghentikan mobil nya saat tiba di lampu merah, ia ingin cepat-cepat pulang dan beristirahat. Saat lampu jalan itu berubah menjadi hijau, Jaehyun melajukan kembali mobil nya, namun mata nya menangkap siluet seorang gadis yang sedang jalan menunduk di pinggir jalan. Jaehyun merasa tidak asing dengan gadis itu, Jaehyun melajukan mobil nya pelan, benar dugaan nya gadis itu adalah gadis sandwich yang di cari nya selama ini.
Somi berjalan dengan lesu kaki nya sudah kebas karena berjalan kaki berkilo-kilo meter, kali ini ia benar-benar menangis hati nya sakit, Somi berharap bahwa Sehun akan kembali mencari nya dan merasa menyesal namun ternyata pria itu memang tidak punya otak dan tidak punya hati, Somi yang lelah pun menghentikan langkah nya dan berdiri di pinggir jalan, ia tidak punya apapun saat ini.
Di tengah kelesuan Somi ia merasa ada seseorang menghentikan mobil di depan nya, dan ia melihat pemilik nya turun, Somi yang menunduk hanya bisa melihat sepasang sepatu pantofel berwarna hitam itu. Mata Somi naik ke atas dan ia melihat seorang pria berambut coklat itu tersenyum kecil ke arah nya. Somi mengernyit heran ia pernah melihat pria ini tapi dimana ya.
"Hai, sedang apa disini?".
Somi memicingkan matanya. "Kau siapa? Apakah kita saling mengenal".
"Kau tidak mengingatku? Gadis sandwich".
"Sandwich??".
Somi mencerna perkataan pria manis di depan nya dan akhirnya ia teringat sesuatu, mata Somi melebar ia baru ingat siapa pria itu. Kemudian senyuman lebar itu muncul di bibir Somi.
"Kau? Pria yang di samping apartemen ku kan? Yang ku berikan sandwich itu kan!???"
Jaehyun mengangguk, Somi sudah berdiri karena dia merasa sangat gembira.
"Bagaimana kau bisa mengingat ku?"..
"Aku mengingat rasa sandwich mu yang lezat dan aku tidak melupakan wajah mu".
Somi tersenyum lebar, ternyata Tuhan masih baik padanya.
"Lalu apa yang kau lakukan disini".
"Em akuu, aku baru saja tersesat dan kehilangan dompet ku, maklum aku tidak terlalu mengenal jalan di Korea".
Somi sengaja berbohong agar Sehun tidak malu, ia masih memikirkan si bangsat itu, betapa baik nya hati Somi saat ini.
"Benarkah? Kau bisa ikut aku pulang unit kita bersebelahan".
KAMU SEDANG MEMBACA
After We Get Married ✓
FanfictionJeon Somi adalah gadis yang di ibaratkan seperti putri raja dan memiliki segala nya, namun sebuah takdir membuat ia terpaksa terjebak dalam sebuah pernikahan dengan pria bernama Oh Sehun si tampan yang berwatak dingin bagaikan es di kutub utara. Se...