07;SheAlan✔

SA;16

LavenderWriters Project III Present

SheAlan © Group 7

Part 16 — Created by salsabillaayu23 merikla_manuella

▪▪▪ TAWA ▪▪▪

"Mereka itu rival tanpa ikatan, dan setelah itu mereka akrab tanpa berbaikan. Hubungan mereka seakan rumit, tetapi mereka punya sifat yang hampir sama,"

***

"Apa mereka sedekat itu?" Bisik Kevin pada Clarita saat mereka melihat Alan yang terus menggenggam jemari Shea.

"Gue juga nggak tau, mereka itu rival tanpa ikatan, dan setelah itu mereka akrab tanpa berbaikan. Hubungan mereka seakan rumit, tetapi mereka punya sifat yang hampir sama,"

"Kalian lagi pedekate apa gimana?" Renald tiba tiba menyambar di tengah tengah obrolan Kevin dan Clarita.

"Tau nih, duaan mulu Lo Cla. Gue kan jadinya harus duaan sama kutu anoa satu ini nih," kesal Gracia.

"Yang Lo maksud kutu anoa itu siapa ya?" Renald bertanya dengan nada meninggi.

"Ohhh, Lo ngerasa? Yaudah sih, kalau ngerasa, lagipula kutu anoa itukan emang Lo!"

"Lo ya! Lo itu kutu badak!"

"Lah, Lo kembaran si amang!"

"Lo pan-"

"Renald! Gracia!" Kevin dan Clarita menyela perdebatan mereka secara tiba tiba.

"Kalian tuh kayak anak kecil tau nggak sih!" Omel Clarita.

"Tau nih, brisik tau, inituh dirumahnya sakit!" Sambung Kevin.

"Iya maaf," Renald dan Gracia menunduk.

* * *

"Lan..."

"Sye? Lo udah bangun?" Shea yang baru bangun pun ternyata membangunkan Alan yang tertidur.

Shea tersenyum pelan, "Lo kenapa disini Lan?"

"Lo masih nanya hm?"

"Tangan gue Lan,"

Alan pun tersadar bahwa ia masih menggenggam tangan mungil milik Shea, ia segera melepas tautan itu dan terjadilah momen canggung diantara mereka.

"Kenapa Lo harus datang sih Sye?" Suara Alan yang bertanya dapat memecah keheningan diantara kita.

Shea terkekeh pelan, Alan terperangah, "gue khawatir Lan," lirih Shea.

"Apa? Coba Lo ulang Sye,"

"Apa?" Shea tersenyum pelan.

"Ulang, gue belum denger,"

"Gue nggak ngomong apa apa Lan,"