Hallo, Apa kabar teman-teman?
Jangan pernah malas untuk selalu jaga kesehatan diri ya!
Oh iya, maaf aku baru sempet update lagi.
Semoga kalian suka dengan update-an terbaruku, hehe...Baiklah,
Happy Reading ma friends~===
Salju putih yang lembut dan dingin mewarnai kehidupan manusia yang tinggal di kota Busan. Gongmin, pria itu tampak berjalan ke arah halte bus yang terletak di seberang mantan sekolah keponakannya, SMA Chenji.
Belum sempat mengistirahatkan tubuhnya di atas bangku halte, Bus dengan nomor tujuan tempat yang akan ia datangi baru saja berhenti di depan halte bus. Dengan wajah sumringah, pria paruh baya itu pun melangkahkan kakinya untuk memasuki bus tersebut dan memilih tempat duduk yang sekiranya nyaman untuk ia duduki setelah melakukan pembayaran dengan kartu pembayaran elektroniknya.
Sambil duduk dengan tangan bersedekap, pandangan pria paruh baya itu tampak menyusuri tiap jalanan yang dilalui oleh kendaraan yang ditumpanginya. "Andai saja Nana masih ada di sini, aku tidak akan pergi sendirian seperti ini." Gumamnya.
Setelah memakan waktu 35 menit, Bus yang ditumpanginya pun berhenti di depan sebuah gedung yang di depannya terdapat gerbang bertuliskan nama penjara yang sudah 4 tahunan ini menjadi tempat tinggal adik iparnya, Na Siwon.
"Siwon-a, lama tak jumpa." Batinnya sebelum melangkahkan kembali kakinya untuk memasuki bangunan itu. Sepanjang perjalanan menuju ruang jenguk tahanan, tangannya terus saja ia lipat dan gosok-gosokkan untuk mengurangi rasa dingin yang hinggap pada tubuhnya. Hingga akhirnya, tubuh tingginya telah berhenti pada tempat tujuannya.
"Permisi, aku ingin bertemu dengan tahanan atas nama Na Siwon." Ucapnya kepada penjaga tahanan.
"Silahkan masuk dan tunggu di depan meja nomor 13. Aku akan memanggilnya." Perintah sang sipir, Gongmin pun mengikuti apa yang telah diinstruksikan oleh sang sipir hingga akhirnya, bertemulah ia dengan sosok yang sudah hampir 4 bulanan ini tidak ia temui.
"Hyung!" Seru lelaki bertubuh bongsor dengan brewok yang kini menghiasi wajah tampannya.
"Siwon!" Balasnya sambil memeluk sang adik ipar. Ada kristalan yang hampir jatuh dari mata dua pria itu.
"Nana mana?" Tanya Siwon yang tak menangkap keberadaan Nana di sisi Gongmin. Setelah menghela napas panjangnya, Gongmin pun mempersilahkan Siwon duduk terlebih dahulu lalu menjelaskan hal yang ingin ia katakan.
"Nana ada di Seoul sekarang, bersama Jaemin dan Ibunya." Terang Gongmin. Dalam sekejap, ekspresi Siwon yang awalnya bahagia karena bertemu dengan Gongmin pun berubah sendu. Mengingat, Seoul merupakan tempat dimana ibu mertuanya tinggal. Jika mereka bertiga berada di Seoul, otomatis jelas-jelas mereka hidup dan tinggal di kediaman Lim. Siwon, lelaki itu tidak begitu akur dengan ibu mertuanya karena permasalahan yang terjadi setelah hari pernikahannya dengan sang istri.
KAMU SEDANG MEMBACA
TURN BACK TIME ✔️
Non-Fiction🚫ᴄᴇʀɪᴛᴀ ɪɴɪ ᴍᴇʀᴜᴘᴀᴋᴀɴ ʟᴀɴᴊᴜᴛᴀɴ ᴅᴀʀɪ ᴄᴇʀɪᴛᴀ "ɴᴀɴᴀ". ᴊᴀᴅɪ, ᴅɪsᴀʀᴀɴᴋᴀɴ sᴇʙᴇʟᴜᴍ ᴍᴇᴍʙᴀᴄᴀ ʙᴀɢɪᴀɴ ɪɴɪ ᴀɢᴀʀ ᴍᴇᴍʙᴀᴄᴀ "ɴᴀɴᴀ" ᴛᴇʀʟᴇʙɪʜ ᴅᴀʜᴜʟᴜ🚫 ➖ 𝒩𝒶𝓂𝒾-𝓎𝒶, 𝓉𝓊𝓃𝑔𝑔𝓊 𝒶𝓀𝓊. 𝒜𝓀𝓊 𝒶𝓀𝒶𝓃 𝓂𝑒𝓇𝓊𝒷𝒶𝒽 𝓈𝑒𝓂𝓊𝒶 𝒿𝒶𝓁𝒶𝓃 𝒸𝑒𝓇𝒾𝓉𝒶 𝓎𝒶𝓃𝑔 𝓅...