pertemuan kembali
Menemukan mereka tentang rasa yang pergi dan datang kembali. Rasa yang dikira telah sirna ternyata ia hanya terkikis lalu tumbuh kembali.
"Setiap orang pasti memilik Cinta sepihaknya masing-masing."gumamnya dalam hati.
"Lo uda...
Playlist BANG YE DAM of TREASURE - '왜요 (WAYO)' M/V
**
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
** Kita Waktu yang akan menjawabnya **
Seperti pepatah katakan jika kamu menanamnya kamu pasti akan memetiknya. Ketika aku menanamkan luka baginya aku pun juga akan merasakan itu semua.
"Setelah lo buat dia menunggu sekarang lo mau dia apa?berlari kearah lo lagi. Egois banget."
"Siapa yang bilang?"
"Benar kata orang, di pertemukan kembali itu bukan berarti jodoh. Melainkan cara untuk mengikhlaskan dia."
"Lo ngomong apa sih San, lagian Neva juga sudah ada dalam hidup gue."
"Dari awal lo nggak pernah menceritakan Neva dalam kisah lo, sekarang lo seolah ingin Neva hadir dalam cerita yang lo buat untuk menyakiti orang lain. Lo bener-bener ya"
"Gue nggak pernah menyakiti siapapun"ujarku yang masih fokus dengan kopi di depanku.
"Gue kira, lo beneran balikan sama Kharisma ternyata itu hanya pelarian kan"ujar Hera yang menatap Tama tak percaya. "Kak Rain pun, itu alasan lo buat melepas dia kan. Karena lo sadar Danu mencintainya."
"Gue-"
"Tam, itu hati lo. Dan mereka bukan wahan permainan yang bisa lo pilih sesukanya. Kaya gitu lo bilang nggak nyakitin orang lain, dari awal lo nggak pernah mencoba untuk mendekat ke dia."
"Kenapa kalian jadi nyudutin gue kaya gini sih?"
"Lo nggak di sudut kali bos, orang lo di tengah"ujar Boy yang membuat Tama meliriknya tajam. "Ups!"
Tama benar-benar terpojokkan, dia tidak tahu mana yang harus di pilih sekarang. Apalagi hubungan Neva dengan dia belum jelas, apa mereka putus atau masih menjalin hubungan?dia hanya bisa terdiam. Hingga suara lonceng kafe terdengar terlihat seorang pria dengan kemeja polos rapi menghampirinya. "Boleh kita bicara"ucapan itu seketika membuat dia menatap pria itu dengan tatapan tak percaya.
"Baiklah"
** Kania terdiam di resto menunggu Danu yang sedang meeting. Sebenarnya dia mau pulang tapi, Danu memintanya untuk menunggunya sebentar.
"Kania!"seketika suara itu membuat Kania menatap dengan tatapan tak percaya. "Akhirnya kita bertemu lagi?"
"Kak Diana?"
"Wah, ku kira kamu sudah melupakan aku. Ku rasa sekarang kamu sudah berubah ya, jauh lebih baik dari dulu."
"Maksud kakak apa ya?"
Dia duduk di hadapan Kania yang membuat dia merasa tidak nyaman.
"Kamu ngapain di sini"
"Aku sedang menunggu Danu, katanya aku suruh menunggunya."
