PROLOG

1.4K 492 256
                                    

Hi! Selamat di cerita Irish Coffee. Kisah antara dua hati yang tak mau mengerti dengan kata hati diri sendiri. Selamat membaca semuanya!


♪ High school in Jakarta - NIKI ♪
*

Sinar Matahari memasuki kamar gadis cantik ini melalui celah-celah jendelanya yang masih ditutupin oleh Gorden berwarna abu-abu, membangunkan ia dari dunia fantasinya yang indah sekali itu.

Ia bangun dari tidurnya, sesekali menguap dengan wajah khas bangun tidur nya itu. Tanpa berlama-lama, ia bergegas pergi kedapur membuat secangkir kopi untuk minumannya dipagi hari.

Kebiasan!

"Hem, aromanya enak banget deh! Coba gue cicip." Ujarnya menghirup aroma Kopi hitam yang dibuat nya itu.

Syuppppp

"Pas! Rasanya manis banget. Kaya gue!"

Gadis itu meletakkan cangkir Kopi nya di atas meja. Ia mengambil handuk dan menuju kamar mandinya.

"Sayang Cepet mandinya udah siang loh, Nanti kamu telat masuk sekolah, ini hari pertama kamu SMA loh sayang." Ujar wanita paruh baya yang lembut menawan itu dari ruang tamu, tak jauh dari kamar mandi.

"Iya ma! Bentar lagi siap kok." Balasnya dari dalam sana. Terdengar shower yang masih menyala.

Setelah selesai mandi, tak butuh waktu lama bagi nya bersiap, dan memakaikan sedikit make-up agar lebih fresh.

Tapi, pagi ini adalah pagi yang buruk baginya. Ia mencari dasi nya yang hilang. Ia mengobrak-abrik kamarnya, namun dasinya tak kunjung dapat. Laci mejanya, kolong bawah lemari, bawah kasur, di meja belajar, namun Nihil! Tetep ga ada.

"Ih, dasi gue mana sih! Perasaan tadi malam gue taruh diatas meja belajar deh! Kok sekarang..." sebelnya terpotong saat suara wanita paruh baya memanggilnya lembut.

"Sayang... Udah siap belum... Udah siang loh... Cepetan ihh."

"Iya ma!"

Duh biarin deh! Semoga Osis Sma Saturnus gak segalak yang gue bayangin!

Gadis cantik ini keluar dari kamarnya dan menggendong tas berwarna Hitam-putih.

Bagai ratu, rambutnya yang sebahu serta berwarna coklat membuatnya makin menawan.

"Ehh anak mama udah cantik, udah siap kan?"

"Udah kok ma, jadikan mama yang anterin kesekolah?" tanya Yora, berjalan males menuju dapurnya.

"Jadi dong. Yok kamu naik mobil duluan, Mama ambil kunci mobil dulu."

"Bentar. Mau minum kopi dulu." Cewe ini tersenyum kecil sembari memperlihatkan gigi-giginya.

"Yaudah, Cepetan minumnya.Abis itu langsung kemobil, udah siang."

"Oke ma, bentar yah."

Ia mengambil cangkir kopi nya dan meminunnya dengan lahap.

"Wah! Enak banget!!

Ia meletakkan cangkir kopinya yang jelas udah habis dan langsung masuk kedalam mobil mamanya.

Mereka mulai berangkat ke Sma Saturnus. 10 menit tidak sampai, mereka akhirnya sudah sampai.

Terlihat jelas spanduk di depan Sma Saturnus Selamat Datang Siswa/Siswi Di Sma Saturnus. Sma dengan sejuta Harapan dan Kenangan membuat siswa/siswi baru akan betah di sini. Welcome🎉

Wihh! Gue jadi anak Sma nih? Gue gak nyangka banget! Wanita itu tersenyum dan segera turun dari mobilnya.

"Ma, Yora kedalam dulu yah! Takutnya semua siswa udah kumpul dilapangan." Ujar nya dengan wajah yang cemberut.

"Iya anak mama, hati-hati yah! Semoga kamu suka sama Sma baru kamu."

Apes banget pagi ini gue. Dasi ga ada, lupa pakek tali pinggang. Ya Tuhan!

Iya! Nama Wanita cantik ini bernama Felicia Yora Vernanda.

---

Baru prolog udah bikin deg-degan aja sama kelanjutan Yora yang ga pakek Dasi. Mana first sekolah lagi. Gimana ya kira-kira nasib nya?
Pantengin terus ceritanya, TBC...

#DiterbitinClover

甜 : IRISH COFFEETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang