[8] REWIND | Chan Yeji

7 : Kelas Pertama

Ting nooong

Lucy yang masih dibalut handuk itu melihat ke bolongan pintu. Baru saja ia hendak berleha-leha, ada saja tamu tak di undang datang.

"Aku Hwang Hyunjin, tolong buka pintunya." Teriak lelaki berpakaian abu itu.

Hwang Hyunjin? Siapa dia? Jangan bilang.... H.... Hyunjin... Hwang??? Guru tembak yang dikirim Chris????

"Hey! Bukalah!"

"S-sebentar, aku perlu memakai baju dulu. Kau masuk saja kodenya 110099."

Lucy berlari ke kamar dan segera memakai pakaiannya.

Hyunjin memasukkan kode itu lalu masuk ke dalam apartemen Lucy.

Tak lama Lucy keluar dari kamarnya. Hyunjin yang sedang minum cairan isotonik terkejut, ia langsung menyemburkan minumannya begitu melihat penampilan Lucy.

"Kau kenapa?" Tanya Lucy keheranan. Ia baru saja keluar dari kamarnya. Apa yang salah?

Pikiran Hyunjin blank sekejap, ia menormalkan posisi duduknya. Pandangannya lurus kedepan.

"Ekhem, i'am sorry."

Lucy menahan tawanya, "Aku bisa berbahasa Korea, tenang saja."

Hyunjin terlihat terkejut. Lagi.

"Oh baguslah, aku jadi tidak perlu memakai bahasa inggris. Ah, itu sangat merepotkan."

"Dasar. Mengapa kau datang begitu cepat? Aku baru saja sampai satu jam yang lalu. Belum sempat istirahat."

Sebenarnya Hyunjin pun tidak tega, tetapi ia datang kemari bukan untuk kelas tembak.

"Jangan salah paham dulu. Aku kemari bukan untuk mengajakmu ikut kelas tembak."

"Lalu?" Lucy duduk di pantry.

Hyunjin jadi harus memutar duduknya menghadap Lucy. Tetapi, pandangannya mengarah ke arah lain.

"Dengar, disini kau harus punya identitas. Memangnya ada yang mau menerima gadis asing sepertimu?"

Hoho. Lucy tidak terima. Apa-apaan lelaki bernama Hyunjin ini.

"Aku punya identitas. Lucy Marioline, lahir di Dawei, ayah dan ibuku berasal dari negara yang berbeda. Ayahku berasal dari Myanmar dan ibuku berasal dari Korea. Akuㅡ"

"Sssttttt, aku sudah tahu." Potong Hyunjin sambil menaruh telunjuk didepan bibirnya.

"Pasti Chris yang memberitahumu."

"Siapa lagi yang akan memberitahuku kalau bukan dia."

Hyunjin berdiri, "Aku tidak mau banyak basa basi. Kita ada kelas setengah jam lagi, maka dari itu kau bersiap dan ikut aku."

"Kemana?"

"Nanti kau akan tahu sendiri."

Lucy me-rolling eyes. Ia pergi ke kamar untuk berganti baju.