Christoper dan Lucy sedang dalam perjalanan menuju tempat pacuan kuda.
Mereka tidak jadi lemah hanya karena gagal berkali-kali dalam tugas atau bahkan nyawa yang menjadi taruhannya. Mereka masih menjadi Christoper dan Lucy yang tidak kenal rasa jera.
"Ini terlalu kolot, Chris. Belajar memacu kuda lalu memanah target. Kita tidak sedang berada di Kingdom."
Entah apa yang ada di dalam pikiran Christoper, lelaki itu tiba-tiba mengajak Lucy ke tempat pacuan kuda.
"Memacu kuda adalah salah satu keahlianku. Kau mungkin harus mempelajari itu setidaknya sekali dalam seumur hidup."
"Yaa, aku menurut saja."
Tak lama mobil Christoper berhenti di sebuah tempat yang gersang.
"Aku baru tahu Australia mempunyai tempat seperti ini." Gumam Lucy.
"Pakai maskermu." Chris memberikan maskernya pada Lucy.
Mereka berjalan menyusuri padang gersang yang tidak ditumbuhi tanaman.
Lucy sempat kesulitan berjalan dengan sepatu boot yang berat dan tinggi karena banyak bebatuan besar di sekitarnya.
"Awas." Chris menahan tangan Lucy.
"Apa tidak ada sukarelawan yang mau menyingkirkan batu-batu besar ini." Keluh Lucy.
Chris melirik Lucy, "Memangnya kau lihat ada kehidupan manusia disini? Jangan bicara omong kosong, Lucy."
"Hum... Yaa..."
Suara peluit terdengar dari kejauhan tidak lama setelah itu ada suara gemuruh dan teriakan orang-orang.
"Kita hampir sampai." Ujar Chris. Ia jalan lebih cepat meninggalkan Lucy dibelakang.
"Chris... Langkahmu jangan terlalu besar." Lucy terus mengeluh. Ia berusaha menyusul Chris.
"Kontes pacuan kuda sudah dimulai."
Setelah melewati jalanan berbatu dan beberapa pohon yang sangat tinggi, disinilah mereka sekarang.
"Selamat datang di Kontes Pacuan Kuda Aussie."
Lucy terkejut sekaligus tidak menyangka, "Ada tempat sebagus ini di dalam hutan?"
Christoper merasa bangga. Akhirnya ia bisa membawa seseorang selain Christian ke tempat ini.
"Kau mau mencoba?"
Lucy memandang Chris, "Mencoba apa?"
"Menunggangi kuda."
"Hm, boleh saja."
Chris menarik tangan Lucy, "Ayo ikut aku."
"Christoper Wadley, long time no see!"
"Jason alias Jang Wooyoung. Bagaimana bisnismu? Lancar?" Tanya Chris.
"Seperti yang terlihat, bisnisku begini-begini saja. Oh ya, siapa gadis di sampingmu?" Jason memandang aneh ke arah Lucy.
"Lucy Marioline. Partner-ku."
Lucy memandang Chris dengan tatapan tidak menyangka. Gadisku~ Partner-ku~ lalu apa lagi????
"Hallo Jason, nice to meet you."
"Nice to meet you too."
"Silahkan bersenang-senang, aku harus pergi ke pacuan kuda untuk mengambil kuda milikku." Pamit Jason.
"Baiklah. Aku pinjam kudamu, Jason."
"Oke."
Jason pergi ke tempat pacuan kuda dengan menunggangi kuda.
KAMU SEDANG MEMBACA
[8] REWIND | Chan Yeji
Fanfiction[ Book Fantasy Crime Series ] Bagaimana nasib Hwang Yeji ketika dirinya menjadi budak sumber energi dari seorang maniak penjahat... Started : 22. 06. 2020 Ended : 26. 08. 2020 Rank #2 in Christoper (13 Agustus 2020) #1 in Rewind (10 Juli 2020) #2...