Lucy menjual mobilnya. Karena mobil yang dijual tidak lengkap dengan surat resmi lalu keadaannya pun kotor, jadi Lucy hanya dapat harga murah. Syukur-syukur ada yang mau membeli dan memberikan uang tunai langsung. Sehingga Lucy bisa menyewa kontrakan di sekitar desa.
"Uang bulan ini saya terima, ini kuncinya. Selamat beristirahat."
"Terima kasih."
Lucy membersihkan kontrakan kecil itu, lalu mandi dan berganti baju. Malam ini ia harus mencari pekerjaan, agar hidupnya bisa terus berjalan.
Pada malam hari, Lucy keluar dari kontrakan sambil mengunci pintu.
"Tetangga baru, malam-malam begini mau pergi kemana?" Tanya salah satu orang yang tinggal di sekitar kontrakan.
"Anu, saya mau mencari pekerjaan." Jawab Lucy.
"Kalau boleh tahu, kau berbakat di bidang apa? Ah, maaf-maaf kita harus berkenalan dulu. Namaku Judy Lee." Judy mengulurkan tangannya pada Lucy.
"Lucy Marioline. Salam kenal."
Judy tersenyum, "Hehe, kau belum jawab pertanyaanku."
"Itu aku berbakat...."
Lucy tidak mungkin memberitahukan hal ini pada tetangga yang masih berstatus orang baru. Setelah ia tahu identitas Lucy yang sebenarnya, apa dia masih mau berbicara dengan Lucy?
".... Ya?" Judy mendekatkan wajahnya pada Lucy.
"Tidak tahu. Tetapi aku mau belajar."
"Maksudmu? Kau ingin kuliah?" Tebak Judy.
Lucy menghela nafasnya, "Tidak. Aku mau mencoba dan belajar."
"Baiklah. Ayo ikut denganku."
Judy dan Lucy berjalan menyusuri desa kecil yang terletak di sebelah utara negara Australia, desa ini terkenal karena penghasil sayuran dan buah-buahan yang melimpah.
Lucy POV
Kami sampai di sebuah rumah, tidak terlalu besar namun cukup luas. Judy mengajakku untuk masuk ke dalam rumah itu.
"Selamat malam tuan, saya membawa seseorang." Ujar Judy
Aku tersenyum dan menyapa, "Saya Lucy Marioline. Salam kenal, tuan."
"Saya baru melihat nak Lucy, apa nak Lucy asli sini atau imigran?" Tanya orang yang kusebut tuan itu.
"Saya imigran dari kota Dawei, tuan." Jawabku jujur.
"Negara Myanmar ya? Hmm.. jauh sekali."
Aku hanya mau orang tahu aku berasal dari mana, setelah ini aku harus membuat kartu penduduk agar mempunyai identitas yang jelas.
Aku Lucy Marioline, akan hidup dengan baik. Aku memutuskan untuk melupakan sumber energi yang ada dalam tubuhku dan berperilaku seperti layaknya manusia normal.
Waktu setahun lebih yang kuhabiskan sebelumnya cukup membuatku lupa bagaimana cara hidup manusia normal yang mempunyai norma dan aturan. Kata-kata mutiara Seungmin akan selalu aku ingat dimanapun aku berada. Lalu, aku bisa mewujudkan keinginan ibu Nayeon.
Saat ini, yang paling bisa di andalkan hanya diriku sendiri.
Semangat, Lucy Marioline.
°°°
Jam 4 subuh aku sudah mandi dan sarapan pagi, aku juga membawa bekal agar uangku bisa lebih hemat.
Tok tok tok
KAMU SEDANG MEMBACA
[8] REWIND | Chan Yeji
Fanfiction[ Book Fantasy Crime Series ] Bagaimana nasib Hwang Yeji ketika dirinya menjadi budak sumber energi dari seorang maniak penjahat... Started : 22. 06. 2020 Ended : 26. 08. 2020 Rank #2 in Christoper (13 Agustus 2020) #1 in Rewind (10 Juli 2020) #2...