🌸 Gak ada yang salah dengan menangis, karena itu salah satu cara emosi kita bekerja 🌸
AUTHOR POV
“Tapi Yo jelas-jelas mamanya Ryan tau soal hubungan mereka.” Kata Amanda yang tak habis pikir setelah mendengar penjelasan dari Rio.
Saat Amanda ingin meminta penjelasan, Rio langsung menarik Amanda dan membawanya ke tempat lain sambil memastikan tidak ada orang yang tau tentang obrolan mereka. Rio pun akhirnya mulai menjelaskan dari awal.
Amanda yang mendengarnya benar-benar tidak bisa menerima, Amanda tau dirinya memang tidak berhak untuk melarang tapi semua yang ia dengar dari mulut Rio benar-benar tidak masuk akal baginya. Sampai di dalam diri Amanda pun merasa emosi. Namun di sisi lain, Amanda merasa Ryan juga tidak bisa disalahkan begitu saja soal perjodohannya.
“Itu dia Man, kita juga bingung.” Kata Rio.
“Kecuali kalo keadaan sebenarnya itu beda.” Ucap Amanda yang berhasil membuat Rio melihat ke arahnya dengan bingung.
“Maksudnya gimana?” Tanya Rio tak mengerti.
“Jadi bisa aja ada orang yang nyuruh mamanya Ryan buat ngelakuin ini.” Jelas Amanda mencoba menerka.
“Pemikiran kita juga nyampe situ.”
“Terus pemikiran kamu itu tertuju sama siapa?” Yanya Amanda lansung pada intinya.
“Ka Vega.” Jawab Rio. Amanda yang mendengar nama Vega disebut langsung terkejut karena tak menyangka bahwa nama yang keluar dari mulut Rio itu adalah seniornya di karate.
“Hah ?” Kaget Amanda berusaha meyakinkan bahwa yang disebut itu benar-benar nama Vega.
“Iya Ka Vega, diantara yang lain cuma dia kan yang nekat deketin Ryan sampe segitunya.” Kata Rio.
“Iya juga sih.”
“Kita berusaha nyelidikin dia, dan kita tau kalau Ka Vega itu dari golongan atas.”
“Ya, kalo itu aku tau.” Ucap Amanda yang menanggapi Rio dengan biasa saja. Berbeda dengan Rio yang saat ini bingung bagaimana Amanda bisa tau.
“Kamu tau ?”
“Dia tiap latihan pasti selalu dianterin naik mobil yang aku tau sih merk mobil itu emang lumayan. Tapi bukan Ka Vega sendiri yang nyetir, melainkan sama sopirnya. Aku juga pernah liat ayahnya sekali, pake setelan jas dan menurut aku sih emang membuktikan kalo Ka Vega itu anak orang kaya.” Jelas Amanda panjang lebar dan Rio hanya menganggukan-anggukan kepalanya.
“Tapi Ryan ko gak tau sih ?”
“Yaampun kaya gak tau Ka Ryan aja, orang yang gak penting buat dia mana keliatan di matanya sih. Defa aja yang dulu suka sampe 2 tahun gak pernah di lirik. Ya sampe akhirnya mereka bisa jadian.”
“Tapi pernah ada sesuatu yang terjadi sama Defa gak sih ?”
“Ada sih tapi gimana ya, aku udah janji sama Defa buat gak cerita sama yang lain.”
“Jadi aku ini orang lain ?” Mendengar itu Amanda pun tak bisa berkata apa-apa lagi selain menceritakan pada Rio.
Ya ampun def maafin gue.... batin Amanda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Us (Sequel A Cool Boy)
Fiksi RemajaBercerita tentang Ryan dan Defa di masa kuliah. Semakin lama mereka membangun hubungan semakin banyak juga gangguan yang mereka hadapi. Ini adalah cerita bagaimana mereka melewati masa-masa sulit untuk bisa bersama. Sequel of A Cool Boy