Episode 1 : Part II

4K 395 48
                                    

Empat mobil yang baru saja sampai di rumah Lee Ji-eun yang sudah ramai dengan beberapa tamu undangan party kecilnya ini. Mobil berwarna hitam adalah milik Seokjin, yang berisi Jisoo, Namjoon, Hoseok, Joy dan Irene. Mobil putih mengkilat itu milik Taehyung, yang di dalamnya terdapat Jennie, Jimin, Rose, Seulgi dan Yeri. Dan terakhir adalah mobil hitam Jungkook, yang membawa Lisa, Yoongi dan Wendy.

Karena dress code-nya adalah hitam dan putih, mereka memakai pakaian berbeda-beda. Separuh ada yang full hitam, putih, dan hitam putih. Enam belas orang itu disambut sangat baik oleh Ji-eun yang notabenenya adalah teman kuliah mereka. Apalagi Yoongi, Seokjin dan Irene. Mereka adalah teman sekelas. Mereka semua juga sama jurusan, yaitu Seni.

"Selamat ulang tahun, Senior!" ucap Lisa seraya memberikan kado yang sudah dibelinya kemarin.

Dan yang lain pun mulai mengikuti Lisa-memberikan kado mereka masing-masing, serta ucapan dan doa juga.

"Makan saja apa yang kalian mau, jangan sungkan ya," kata Ji-eun.

"Terima kasih, Senior!" jawab Jungkook dengan semangat, membuat Lisa yang berada di sampingnya mendelik.

Ji-eun terkekeh, kemudian pamit pergi untuk menemui tamu yang lainnya. Ke-enam belas orang itu mengelilingi meja panjang yang penuh dengan minuman dan makanan.

Kira-kira ada 200 orang yang datang ke sini, dan party ini berlangsung meriah dengan alunan musik yang terus mengguncang suasana.

Sepertinya mereka tidak niat berpisah, hanya sekedar menyapa lalu mengobrol sebentar dengan teman sekelas mereka yang juga datang. Seokjin dan Jisoo terlihat memakan cupcake lucu yang dihidangkan. Juga Lisa, Jungkook dan Yeri yang tampaknya mengobrol dengan Jaehyun—teman satu angkatan mereka.

"Jangan minum yang itu!" Jimin tiba-tiba menepis tangan Seulgi yang hendak mengambil gelas berisi minuman berwarna biru.

Seulgi sedikit tersentak dengan langsung menarik tangannya. "Mengapa?"

"Itu ... mengandung terlalu banyak alkohol," jawabnya sambil melirik Rose.

"Lalu kenapa?" tanya Seulgi membuat Jimin terdiam.

"Tentu saja karna dia tak mau kau mabuk. Apa lagi?" ujar Yoongi yang berada tepat di samping Seulgi.

Seulgi menatap Yoongi sesaat lalu kembali pada Jimin yang sedang menatap Rose. Tentu Seulgi tahu, di posisi ini membuat ia seperti seorang ... perebut? Tidak! Seulgi tidak menyukai Jimin, ia hanya menyayanginya karna mereka berteman.

"Besok sudah libur panjang, mengapa kita tidak habiskan malam ini untuk bersenang-senang?" ujar Yeri dengan tiba-tiba membuat orang yang mendengar menatapnya.

Ditatap seperti itu membuat Yeri keheranan. "Apa? Aku benar, kan?"

"Benar. Dan jika diantara kalian ada yang mabuk berat, aku dan para pria tidak akan membantu kalian," ucap Yoongi datar.

"Baiklah-baiklah Senior Yoongiiii." Yeri berbicara meledek.

"Oh astaga." Joy berbicara lalu menunduk.

"Ada apa, Joy?" tanya Wendy juga Jisoo dan Irene yang berdiri menghampirinya.

"Perutku. Apa ... seseorang bisa antar aku ke toilet?"

"Aku kira apa," ujar Jisoo.

"Toilet ada di ruangan paling ujung itu." Jungkook menunjuk pintu rumah Ji-eun yang terbuka, dan terlihat ada jalan menuju ruangan lainnya.

"Dan siapa yang mau mengantarnya? Memangnya dia tahu?" ucap Taehyung.

"Biar aku," ucap Wendy.

"Aku ikut! Aku juga ingin pergi ke sana." Yeri berjalan menghampiri Joy dan Wendy.

Who Is The Black Swan? [The End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang