Berakhir ??

564 54 9
                                    

20 Januari 2020


Gracia POV

Aku bangun dari tidurku yang lelap, rasanya badanku sakit sekali, apa seperti ini rasanya saat akan kembali dari perjalanan waktu, aku merasa badanku remuk

"Gre,, bangun yu kita sarapan" ucap mama pelan

Aku bahkan tak sanggup menyakiti panggilannya

"Kamu kenapa, sakit ?" Tanya mama yang sudah di sampingku dan menyentuh keningku

"Kamu ga demam, apa kamu kecapean?" Tanya mama lagi, kulihat raut khawatir tapi entah kenapa aku tak mampu berbicara

"Gre jawab dong, kamu keliatan pucet banget, aku panggil cio ya, tunggu" mama mulai panik dan berlari ke luar untuk memanggil papa

Tak lama papa datang dengan raut khawatir

"Kamu kenapa gre?, Jawab sayang" papa menanyakan hal yang sama

Aku hanya mampu menggeleng dengan lemas

"Gimana kalo kita Boby, dia pasti apa yang terjadi" saran mama

"Iya kamu benar, aku panggil dia Boby" lalu papa pergi,, aku hanya melihat interaksi mereka

"Gre jangan bikin khawatir hiks hiks... " Mama mulai terisak

Aku ingin sekali menghapus air mata itu tapi apa daya, aku seolah kehilangan kekuatanku, aku tak sanggup melihat mama menangis seperti ini, aku pejamkan mataku agar tak melihat mama menangis walau masih dapat ku dengar tangisannya

"Gre buka mata kamu, jangan tutup mata" mama histeris, aku kembali membuka mataku, ku rasa mama berfikir aku Kenapa-napa

"Kenapa sayang?" Tanya papa yang sudah datang dengan ka Boby

"Tadi gre sempet tutup matanya agak lama, aku khawatir hiks hiks" papa langsung menarik mama ke dalam pelukannya

"Gre, saatnya akan tiba, kamu harus bersiap, tubuh kamu lemas itu memang sudah biasa, karena kamu akan mulai menyesuaikan tubuhmu dengan zaman yang baru dan dengan takdir yang baru, rasanya akan sedikit sakit tapi tahan saja ya, jangan di lawan" ka Boby menjelaskan dan menenangkanku, sekarang aku mengerti, kenapa kondisi tubuhku seperti ini, pada saat aku berangkat aku juga memang mengalami ini tapi tidak separah ini, yang sekarang lebih menyakitkan

"Apa maksudnya takdir yang berbeda Bob?, Bukankah takdirnya akan tetap sama, dia akan tetap jadi anakku kan"

Ka Boby menghela nafas, aku tidak sanggup jika harus mendengar penjelasan ka Boby yang akan membuat mama dan papa mungkin kaget atau bahkan tidak terima

"Maaf gre kalo aku memberitau mereka tentang ini, yang aku rasa kamu mencoba menyembunyikan nya dari mereka" ka Boby menatap ke arahku dengan tatapan sayu, aku tak bisa mecegat apa yang akan ka Boby ucapkan

"Jadi gini.. gre mengambil beberapa resiko untuk ke zaman ini, dia sudah sepakat dengan apa yang akan terjadi bahkan dengan kemungkinan terburuknya"

"Apa aja kemungkinan terburuknya?" Tanya papa yang masih menenangkan mama dalam pelukannya

"Yakin mau denger ?"

"Yakin" ucap papa mantap setelah melihat ke arahku

Ka boby terlihat berfikir sejenak

"Aku ga bisa jelasin detail nya, karena itu semua bukan wewenang ku, tapi intinya gre bisa jadi terlahir dari orang lain, kehilangan ingatannya atau bahkan tidak pernah terlahir ke dunia ini"

Mama seketika histeris mendengar penjelasan ka boby, dan mama berhamburan memelukku, dan aku hanya menangis dalam diam, air mataku mengalir tanpa henti tanpa bisa ku hapus

Kembali Untuk Memperbaiki (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang