30 [Kembali Berhimpun]

96 14 0
                                    

"Sebenarnya, kita berkumpul sekarang ini untuk apa? Karena berada di antara kalian saat ini, aku merasa terasingkan."

Now playing : Wolfgang Amadeus Mozart - Piano Concerto No

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Now playing : Wolfgang Amadeus Mozart - Piano Concerto No. 21 - Andante

________________

- 30. KEMBALI BERHIMPUN -

Sasuke POV

Kudengar suara ketukan dari luar jendela kamarku. Ketika aku mendekatinya, kulihat burung merpati berwarna putih hinggap di dahan pohon depan jendela kamarku. Di kaki mungilnya, terdapat segulung kertas kecil. Aku penasaran, siapakah gerangan yang mengirimkan surat padaku menggunakan burung merpati?

Aku menarik pegangan jendela dan membiarkan burung itu masuk ke kamarku. Setelah kututup kembali jendelaku, burung itu sudah hinggap di tepi kasurku. Aku menarik gulungan kertas yang dibawanya dan membaca surat itu.

Untuk Sasuke Uchiha

Kudengar kau sakit. Pasti karena aku, ya? Aku sungguh bodoh. Maafkan aku. Seharusnya aku tidak menarikmu ke tengah hujan. Sekali lagi, aku minta maaf.

- Sakura

Aku tidak menyangka bahwa pengirim surat ini adalah dia. Aku bahkan tidak mempermasalahkan pilek biasa yang paling-paling bisa sembuh esok hari. Bagiku ini adalah hal yang sepele. Mengapa dia begitu merasa bersalah?

Burung merpati itu mencicit pelan. Dia memberi tatapan jemu padaku. Aku membiarkannya dan bergegas menuju mejaku untuk membalas pesan itu. Kuambil sebatang pena dan mulai menuliskan balasannya di kertas seukuran suratnya tadi.

Untuk Sakura

Kau tidak perlu merasa bersalah. Ini hanya pilek biasa, besok juga sembuh. Akulah yang harusnya berterima kasih kepadamu. Sebelumnya aku tidak pernah merasakan nikmatnya siraman air hujan. Terima kasih karena menemaniku membuat kenangan di tengah hujan.

-Sasuke

Aku menghampiri burung merpati itu. Dengan sedikit bersusah payah, kuikatkan gulungan pesanku pada kaki mungilnya. Dia terus mematuk-matuk tanganku. Burung itu mengepakkan sayapnya tak suka, berusaha menghindar. Beberapa saat kemudian, aku berhasil mengikatkan pesannya. Aku pun membuka kembali jendela itu dan burung itu melangit secepat kilat. Nampaknya binatang kecil itu tidak menyukaiku sama sekali.

Author POV

Sudah setengah jam berlalu sejak Sakura mengirimkan burung merpati betinanya untuk menyampaikan suratnya pada Sasuke. Gadis itu mondar-mandir di kamarnya. Dia menyesal telah membuat Sasuke sakit. Seharusnya aku tidak menariknya begitu saja, pikirnya khawatir. Bagaimana kalau dia membenciku karena hal ini? Bagaimana kalau dia tidak membalas suratku?

𝐏𝐫𝐢𝐧𝐜𝐞𝐬𝐬' 𝐃𝐚𝐲𝐬 👑  [ end ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang