Michaela sangat mencintai kehidupan normal sebagai salah satu gadis remaja di London. Ia selalu bersyukur untuk kedua orangtua yang membesarkannya penuh kasih sayang dan juga kehadiran Sang Sahabat yang selalu setia. Meskipun tidak memiliki kisah pe...
Badai yang cukup besar menerjang London kemarin malam. Berita di berbagai siaran baik televisi maupun radio masih terus meliput kerusakan-kerusakan yang terjadi akibat badai tersebut.
Namun pagi ini situasi yang berlangsung sangat berbanding terbalik dengan kemarin malam. Mentari bersinar sangat cerah di antara awan putih yang berlatar langit biru. Cicit burung terdengar seperti nyanyian pagi. Udara yang berhembus terasa menyejukkan. Benar-benar harga yang setimpal untuk membayar peristiwa buruk di malam kemarin.
Kondisi di mansion keluarga Walcott juga lebih baik. Kehadiran pasangan Drake, para most wanted, dan Helena meramaikan kegiatan sarapan pagi ini. Keluarga Walcott, sebagai tuan rumah telah menyediakan berbagai jamuan untuk melayani para tamu. Lalu dengan bantuan pasangan Drake, meja makan diberi sedikit sentuhan magis agar dapat menampung mereka semua. Seperti biasa suasana sarapan di mansion memang tidak pernah sepi, apalagi dengan banyaknya tamu saat ini. Kenakalan serta kejahilan Urien dan Rafael membuat suasana lebih hidup.
Lalu suara kaki yang melangkah terburu-buru terdengar dan menarik perhatian seisi ruang makan. Tidak lama, terlihatlah seorang gadis berdiri di ujung ruangan sembari menatap mereka. Binar yang beberapa hari terakhir hilang dari mata itu kini sudah kembali dan membuat mereka terpukau. Ia memang tidak lagi sama. Dari ujung rambut hingga ujung kaki terdapat berbagai perubahan yang cukup signifikan.
Segel yang terbuka itu memang turut menunjukkan penampilan Michel yang sesungguhnya. Tetapi sama sekali tidak buruk. Michaela justru terlihat lebih bercahaya dan makin mempesona dengan cara yang berbeda.
Kemudian Sang Gadis tampak tersenyum lebar hingga ikut menularkannya pada semua orang di ruangan itu.
"Morning!" sapanya semangat. "Ah, aku terlambat bangun lagi!"
Obelix yang terlebih dahulu berdiri dan membuat semua terkejut dengan bagaimana cepatnya ia melesat menghampiri gadis itu. Kemungkinan Obelix menyakiti Michaela-lah yang mereka takutkan. Apalagi karena aroma Michel tetap menggoda, meskipun sudah tidak terlalu menusuk seperti beberapa hari terakhir.
Tetapi terkaan itu segera lenyap ketika melihat Obelix memeluk Michel erat. Lalu Si Bungsu Walcott membentak, "kau memang selalu saja membuat masalah dan menyusahkan. Lihat aku bahkan tidak bisa berada di mansion beberapa hari yang lalu. Semua perhatian selalu hanya padamu dan sekarang kau datang terlambat untuk sarapan. Kau benar-benar menyebalkan!"
Gadis yang kini berambut blonde itu cukup terkejut menerima serangan tidak terduga tersebut. Tetapi tangan Michel tetap terulur untuk membalas pelukan Obelix dan menepuk punggungnya perlahan. "Aku baik-baik saja Lix," bisik Sang Gadis. "Aku baik-baik saja."
... Selanjutnya telah tersedia di KaryaKarsa @kyutsgirl
Cuplikan Chapter 38 -A Whole New World-
"Terimakasih," bisik Michel. "Terimakasih untuk selalu ada di sampingku saat itu."
Esteve tidak menjawab dan hanya menenggelamkan dirinya pada pelukan Michel.
"Aku tidak melakukannya dengan gratis," ujar Esteve tiba-tiba.
Atmosfer penuh haru itu segera berganti dengan aura permusuhan milik Michel. Sembari mendelik kesal, ia berdesis, "jadi kau perhitungan?"
Esteve mengabaikan nada kesal yang digunakan Michel dan tetap mengangguk.
Melihat respon Esteve, mata Michel kian melotot. "Berapa harga yang harus kubayar?"
Esteve menegakkan punggungnya lalu menatap Sang Gadis dengan binar ragu, "sangat mahal."
"Aku bisa membayarnya jadi katakan saja berapa harga yang harus kubayar?!" seru gadis itu kesal. Benar-benar tidak percaya jika Esteve akan mengatakan hal seperti itu.
"Baiklah," putus Esteve. Manik mata hitam itu menusuk tepat pada manik biru milik Michel, memberinya tatapan yang berbeda. Tatapan yang sedikit menggoda dan panas. Sensasinya berhasil membuat kaki gadis itu lemas. Beruntung saja karena kini ia berada di atas pangkuan Esteve.
"Kiss me," ujar lelaki itu tiba-tiba.
^-^*^-^
Halooo...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Elle Fanning as Michaela E. Collins
Foto pertama itu saat sebelum hari ulang tahun Michaela.
Dan foto kedua adalah penampilan nya saat ini
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
