10. Kondisi Mommy

102 49 2
                                    

Happy reading

Matahari sudah muncul, seorang gadis cantik sedang menjalankan ritual mandinya.

Tepat pukul 09.00 Kirana sudah siap dengan baju berwarna biru tua, celana kain dan lengkap dengan sling bagnya.

Kini Kirana dan Jeson sudah berada didalam mobil dan sedang mencari restoran untuk sarapan. Dan akhirnya mereka sampai di sebuah restoran anak anak keginian.

Kirana dan Jeson melangkah memasuki restoran itu, namun tiba tiba dengan sengaja seorang laki laki menabrak Kirana dari belakang, untung saja Kirana tidak terjatuh.

"Woi, jalan tuh liat liat dong." marah Jeson

Namun laki laki itu menghiraukan ucapan Jeson, ia berjalan tanpa membalik tubuh.

Laki laki itu memakai jeket, topi, dan masker sehingga Kirana dan Jeson tidak dapat melihat wajahnya dengan jelas.

"Dasar cowok aneh." batin Kirana, sedangkan Jeson masih terlihat kesal.

Tapi entah mengapa Jeson seperti mengenalnya. Cowok itu mirip dengan mantan sahabat Jeson.

Skip

Kirana dan Jeson sudah menghabiskan sarapan. Mereka dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Hampir 40 jam perjalanan akhirnya mereka sampai di rumah sakit. Saat memasuki ruangan mereka dibuat senang karena daddy sudah sadar dari komanya.

Seketika mood Kirana langsung naik, namun turun lagi karena ia mengingat sosok mommy yang masih terbaring lemah.

Ia berjalan ke ranjang mommy dengan tatapan sedih. Ia duduk di samping mommynya dan seperti biasa ia memengang erat tangan mommynya.

"Mom bangun dong Kirana kangen." sendu Kirana

"Kirana sayang mommy." bisik Kirana ke telinga mommy kemudian mengecup pipi Citra

"Gue harus kuat, ngak boleh terpuruk gini." tekadnya dalam hati

                                                                              ***

Malam berganti pagi dan seterusnya, hari ini tepat 1 minggu Kirana dan Jeson berada di Bandung.

Hari ini Kirana datang lebih awal untuk melihat keadaan mommy. Seperti biasa ia duduk menemani sang mommy.

"Mom ngak kangen sama Kirana?" tanya Kirana pada sosok yang paling ia kagumi di bumi ini

"Udah seminggu mommy ngak liat Kirana, kak Jeson dan daddy." lirih Kirana

"Apa mommy ngak kangen?" lanjutnya

"Kirana kangen mommy. Bukan Kirana aja tapi semua mom, daddy dan kak Jeson." Kirana menatap dalam wajah pucat didepannya.

Tiba tiba tangan mommy bergerak dan matanya mulai terbuka perlahan.

Dengan wajah gembira dan kaget Kirana, ia langsung memeluk mommy.

"Mom." panggil Kirana

"Iya sayang." jawab mommy dengan suara serak

"Kirana panggilin dokter ya." ucap Kirana

"Ngak usah Kir." ujar mommy cepat

"Yaudah kalau gitu Kirana telepon kak-" Belum sempat Kirana menyelesaikan ucapannya, pintu ruangan terbuka menampilkan Jeson

Jeson berjalan mendekat kearah Kirana, kemudian tangan Jeson terangkat dan menekan tombol yang berada di atas bangkar mommy.

"Kenapa lo ngak panggilin dokter?" tanya Jeson tajam

"Jeson sayang, tadi Kirana mau manggil dokter tapi mommy ngelarang." jelas mommy

"Oh, maapin gue." ujar Jeson kepada Kirana

"Hm, ngak papa." jawab Kirana, ia tau Jeson tidak bermaksud untuk marah kepadanya hanya saja Jeson khawatir akan mommy.

Tak lama dokter datang untuk memeriksa keadaan mommy.

"Kondisi nyonya Adijaya sudah membaik. Namun nyonya tidak boleh terlalu bergerak dan belum di perbolehkan pulang." jelas dokter setelah selesai memeriksa mommy

"Baik terima kasih dok." sahut Jeson, dokter tersebut hanya mengganguk lalu keluar dari ruang inap mommy.

"Mommy aku kangen banget sama mom." ucap Kirana lalu memeluk tubuh mommy sekali lagi

"Iya sayang, mom juga kangen kalia.," kata mommy membalas pelukan Kirana

"Mommy akhirnya sadar juga, Jeson senang banget." Kini giliran Jeson yang buka mulut

"Iya saying." jawab mommy

"Mommy harus janji ngak boleh ninggalin kita lagi." ujar Kirana

"Iya sayang, mommy janji." sahut mommy menyakinkan

"Eh daddy mana?" tanya mommy

"Daddy udah pindain ruang inap biasa," jawab Jeson

"Daddy udah sadar dari 4 hari yang lalu." sambung Jeson sedangkan mommy hanya mengangguk.

"Mommy mau makan apa biar Jeson beliin?" tanya Jeson

"Bubur ayam aja." sahut mommy, kemudian Jeson ke kantin RS untuk membeli makanan.

Setelah 10 menit akhirnya Jeson datang dengan beberapa makanan ditangannya. Tak hanya makanan buat mommy tapi ada juga makanan buat daddy, Jeson dan Kirana

"Mom sekarang makan yah, biar aku suapin." ujar Kirana dan mulai menyuapi mommy.

Sedangkan Jeson kembali ke ruang inap daddy dengan membawa makanan.

                                                                            ***

"Sekarang mommy istirahat yah, biar cepat sembuh dan boleh pulang deh." ujar Kirana setelah makanan mommy habis

"Iya princess." jawab mommy tak lupa senyum hangatnya dan Kirana membalas dengan senyum juga.

Mommy memajamkan matanya sedangkan Kirana duduk di sofa dan mulai memakan makanannya.

Setelah selesai makan, Kirana segera keluar dari ruang inap mommy.

Kirana baralih ke ruang daddy, daddy sedang mengelamun. Kirana tahu kalau daddy sedang memikirkan mommy.

"Dad. panggil Kirana

"Eh, iya saying." jawab daddy

"Katanya mommy udah sadar yah?" tanya daddy

"Iya dad." jawab Kirana

"Daddy mau ketemu mommy." ucap daddy semangat

"Tapi mommy masih istirahat dad." sahut Kirana

"Oke, daddy akan menemui mommy nanti." pasrah daddy

"Dad, aku sama Kirana pamit mau ke cafe depan." izin Jeson

"Yaudah, tapi jangan lama lama ya." ucap daddy mengizinkan

"Oke dad." jawab Kirana

Kirana dan Jeson segera keluar dari ruang inap daddy dan menuju ke cafe dekat rumah sakit.



Yuhu, author cantik nan somplak balik.

Author cuman mau sampein, jangan lupa tinggalkan jejak 🐾

Bay bay 🐣❤

Kirana [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang