TEMENZONE'16

20.4K 3K 582
                                    

Cleirin begitu antusias untuk pergi ke sekolah dengan status barunya yang sudah menjadi kakak kelas untuk anak kelas sebelas dan sepuluh, selain status baru di sekolah, status hubungan Cleirin dengan Maska pun juga baru.

Terkadang Cleirin masih tidak menyangka jika dirinya dan Maska sudah menjadi sepasang kekasih. Cleirin sangat tidak sabar untuk melihat reaksi Luna setelah mengetahui jika dirinya dan Maska berpacaran, karena Luna merupakan salah satu alasan Cleirin begitu antusias untuk masuk sekolah.

"Kak! Maska tuh di depan!" Seru Nia dari luar kamar Cleirin.

Cleirin segera meraih tas dan ponselnya untuk segera keluar menemui Maska.

Soal hubungan Cleirin dan Maska, tidak banyak yang tahu. Bahkan kedua orang tua mereka pun belum mengetahuinya.

Cleirin malu untuk memberitahu ayah ataupun ibunya. Tidak bisa Cleirin bayangkan bagaimana reaksi Ansel dan Nia begitu tahu jika Cleirin telah menjalin hubungan dengan Maska.

Cleirin memang tidak bercerita kepada siapapun, namun sepertinya teman-temannya dan teman-teman Maska sudah mengetahuinya. Sebenarnya Cleirin tidak begitu yakin, tapi ia ingin melihat reaksi mereka nanti saat dirinya dan Maska tiba di kelas.

Mengenai kondisi Cleirin dan Maska, keduanya terlihat baik-baik saja dan sudah beraktivitas dengan normal, bahkan mereka sudah dapat melupakan kejadian yang sebelum-sebelumnya.

Untuk Tian, laki-laki itu telah mendekam di dalam penjara ditambah ayahnya yang menjabat sebagai sekolah kini tidak lagi dan sudah digantikan oleh orang lain.

-temenzone-

"Bentar,"

Maska mengurungkan niat untuk keluar dari mobil karena ucapan Cleirin, ketika menoleh laki-laki itu hanya diam memperhatikan Cleirin yang tampak sibuk memakai liptint ke bibirnya.

Cleirin menatap Maska seolah bertanya mengenai bibir yang habis ia pakaikan liptint membuat bibirnya terlihat sedikit lebih merah namun tidak mencolok.

Maska mengacungkan jempol walaupun ia sendiri heran untuk apa Cleirin melakukan itu.

"Ayo," Cleirin keluar lebih dulu dan di susul oleh Maska.

"Hai!"

Maska dan Cleirin kompak menoleh.

Cleirin tampak biasa saja melihat Luna datang bahkan langsung meraih lengan Maska. Gadis itu dia memperhatikan.

"Ke kelas bareng yuk," ajak Luna.

"Eh, yang sekelas sama dia gue bukan elu. Ngapain ngajakin ke kelas bareng?" Tanya Cleirin.

"Apa sih, gue ngomong sama Maska kenapa lo yang jawab." Luna melirik sinis Cleirin.

"Tapi gue mau ke kelas bareng cewek gue," Maska menarik tangannya dan meraih tangan Cleirin.

"APA?!" Luna terlihat begitu syok.

Sambil berjalan dan bergandengan tangan, Cleirin menoleh ke belakang untuk menjulurkan lidah dan mengeluarkan berbagai ekspresi menyebalkan untuk membuat Luna semakin panas dan kesal.

-temenzone-

Cleirin menatap bingung teman-teman Maska dan teman-temannya yang sudah mendapatkan meja dan kursi, tak lama Cleirin langsung mengerti arti tatapan mereka dan menduga jika tebakannya benar mengenai mereka sudah mengetahui tentang hubungannya dan Maska.

"Ekhem!"

Saat melewati Arjuna, Cleirin menoleh karena laki-laki itu berdehem cukup keras.

"Lama juga ya, empat belas tahun."

Temen Zone? [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang