Kebahagiaan itu sederhana, tergantung kita yang menyikapinya
~SPMS●
●
●Kini Alland dkk sedang berada di ruangan Kenzo. Setelah insiden Alland di kalahkan oleh Maurell, Kevin tidak berhenti meledek Alland. Namun Alland tak mengindahkannya, malah ia menganggapnya hanya angin lalu.
Alland kini terdiam di sofa yg ada di ruangan Kenzo. Ia masih memikirkan kejadian yang tadi, entah mengapa ia merasa ada yang aneh dengan Maurell, ia merasa jiwanya kembali saat dekat dengan Maurell. Seperti ia kembali menemukan sebuah harapan.
"Land"
Panggilan pertama diabaikan"Land"
Panggilan kedua juga diabaikanHingga panggilan ketiga membuat Kenzo geram.
"ALLANDO FRANS AKSARA!" Teriak Kenzo
"Ehh,astaga, lo ngapain teriak teriak sih?" Ucap Alland terkejut
"Dari tadi gue manggilin lo, lo-nya gak nyaut-nyaut. Lo mikirin apaan sih? Sampai-sampai kita bicara gak lo dengerin?" Ujar Kenzo
"Gak ada, nanti gue ceritain. Sekarang gue minjem baju lo." Ucap Alland mengelak
"Untuk?"
"Untuk di jual." Ketus Alland " Ya untuk di pakailah." Ucap Alland mencoba sabar
"Ambil di lemari." Ucap Kenzo
Ruang kepala sekolah memang memiliki ruang pribadi, yang berbentuk seperti kamar.
"Gue ganti baju dulu." Pamit Alland lalu menuju ruang pribadi tersebut
●●●
"Sekarang lo jelasin. Kenapa lo ngelamun tadi?" Tanya Kenzo
Sekarang Alland sudah selesai berganti baju, dan langsung di introgasi oleh teman-temannya
"Ngelamun yang mana?" Tanya Alland pura-pura polos
"Udah deh Land, gak usah sok polos deh, bukannya imut jadi amit." Ledek Kevin yang jengah terhadap sikap temannya itu
Alland menghembuskan nafas kasar sebelum ia menjelaskan "Kalian tau? Setiap gue dekat sama Maurell hidup gue seperti kembali, dia mirip sekali sama princess." Ucap Alland sendu
Teman-temannya dan sepupunya pun mengerti, bagaimana Kenzo tidak mengerti? Sedangkan ia juga menunggu kembalinya princess Aksara.
"Sabar aja Land, semoga adik lo bisa ketemu lagi." Ucap Charlos yang sedari tadi diam
"Hm, eh sekarang jam berapa ?" Tanya Alland
"Jam.... 14:20, ngapa emangnya?" Ujar Kenzo
"Pulang sekolah jam berapa?"
"Sepuluh menit lagi."
"Gue pergi dulu." Pamit Alland sambil berdiri
"Eh, lo mau kemana?" Tanya Kevin
"Mau jalan sama Maurell." Ucap Alland berjalan kearah pintu
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive People (END) [TERBIT]
RandomMaurell Natasha, nama yang cantik seperti orangnya. Seorang gadis yang di pisahkan dari keluarganya belasan tahun lamanya. Seorang gadis yang cantik, manis, baik, polos namun tomboy. Gadis yang terlalu friendly dan penolong kepada semua orang, dan...