ANGKATIC mana suaranya?????Krikkk sepi:(
Silahkan taburin bintang dan bacotan kalian di lapak saya! Hahaha.
Happy reading 👣
"Jangan pernah menangis untuk seseorang yang menyakiti mu. Tersenyumlah dan katakan 'terimakasih' karena dia telah memberimu kesempatan untuk menemukan seseorang yang lebih baik."
~Angkasa Alexander Brawijaya~
Flashback
Seorang pria sedang berada di club' malam ternama, ia meneguk segelas minuman beralkohol. Ia di kelilingi oleh para jalang yang sedang bergelayutan manja.
"Honey, ayo kita bersenang-senang malam ini." Ucap salah satu jalang tersebut.
"Hmm, " balas Arkan yang masih dalam pengaruh alkoholnya.
Arkan mencium bibir jalang tersebut hingga menjadi lumatan, ia meraba-raba dua gunung yang menonjol milik jalang tersebut.
Plak!!!
"Brengsek!!!" Ucap Vio dengan napas yang naik turun.
"Eh, sayang. Ayo bersenang-senang, " ucap Arkan yang dengan sempoyongan menghampiri Vio.
"Senang-senang Lo bilang?! Lo puasin tuh satu-satu jalang di sini, " balas Vio menggebu-gebu.
"Cihh, " Arkan menarik tangan Vio, ia ingin mencium bibir Vio.
Vio menginjak kaki Arkan, "arkh!!! Sakit anjing, " Umpat Arkan.
"Dasar brengsek, bajingan!" Ucap Vio meneteskan air matanya.
"Kalo emang iya kenapa? Masalah?"
Vio menggeleng tak percaya, "Kita PUTUS!!!!" Ucap Vio lalu melenggang pergi.
"Silakan!!! Cewek gak cuma Lo doang, " ucap Arkan lalu ia kembali bermesra-mesraan bersama jalan yang tadi.
"Dasar cowok brengsek, bajingan, mati aja Lo." Sumpah serapah terus ia lontarkan sepanjang perjalanan pulangnya.
Keadaan Vio tidak dikatakan baik, dari rambut yang acak-acakan dengan mata sembab serta hidung yang memerah.
Vio bersumpah ia tak akan menemui sosok Arkan tersebut, hingga saat ini ia masih menyimpan rasa sakit yang telah Arkan berikan padanya.
Flashback off
"Nah sejak saat itu, gue pindah rumah dan sekolah biar gak ketemu sama Arkan. Eh.. tapi malah temu juga, " ucap Vio.
"Owh, "
Jangan pernah menangis untuk seseorang yang menyakiti mu. Tersenyumlah dan katakan 'terimakasih' karena dia telah memberimu kesempatan untuk menemukan seseorang yang lebih baik. Batin Angkasa.
"Gue udah cerita panjang kali lebar juga, cuma dijawab 'owh' doang!!! Dasar kulkas berjalan."
"Kasihan banget deh, utututu mana yang nyakitin kamu sini aku jedotin. Puas!" Ucap Angkasa menye-menye.
Vio melongo tidak percaya, tadi beneran Angkasa yang ngomong?? "Bentar-bentar.... " Vio menempelkan punggung tangannya ke kening Angkasa. "Gak panas, apa jangan-jangan Lo kerasukan!!!" Lanjutnya heboh.
Angkasa melepaskan tangan Vio dari keningnya, "paan si Lo!"
"Tadi tumben Lo ngomong panjang kali lebar terus dibuat-buat kek cewek gitu, ngakak tau gak! Kalo murid SMA Trisakti liat bisa turun harga diri Lo sebagai cowok cool." Vio tertawa terbahak-bahak sambil menepuk-nepuk punggung Angkasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Angkasa (Proses Penerbitan)
Teen Fiction[Follow sebelum membaca!] Note: part masih lengkap. Angkasa Alexander Brawijaya Ini kisah Angkasa, cowok dingin the most wanted SMA Trisakti dan captain basket yang terkenal dengan ketampanannya, bertemu dengan cewek crewet dan juga ceroboh ia adal...