I'm Not Her ✔

always be mine

AUTHOR POV

"Apalah kita harus bercerai, Wonwoo?

Untaian kalimat itu terus berputar di benak Dahyun, ia tak menyangka kalau kedua orangtua Wonwoo pun tak menyukainya.

Pena yang dipegang Dahyun mulai menorehkan setitik tinta ke surat perceraian itu, sebelum tangannya tergerak untuk membentuk sebuah tanda tangan, tanpa di duga tiba-tiba surat yang hampir Dahyun tandatangani ditarik oleh seseorang.

Dengan wajah sumringah, pria yang datang itu menarik Dahyun dalam pelukannya.

Semua orang diruangan reflek mengaga saat melihat pria yang tak lain dan tak bukan adalah Wonwoo yang datang tiba-tiba seperti itu .

"Won—"

"Appa memberikan kita kesempatan"

Mata Dahyun membulat mendengar penuturan yang belum ia cerna secara keseluruhan dalam kepalanya, ia merasakan kedua tangan Wonwoo makin mendekapnya erat.

Tak lama kemudian Wonwoo melepaskan pelukannya, menatap Dahyun yang menerjap-nerjapkan matanya.

Seakan tau tentang kebingungan yang sedang melanda istrinya itu, Wonwoo langsung menginterupsi ,"Kita akan tinggal di mansion Appa mulai sekarang"

Ayah dan Ibunya Dahyun saling menatap, sedangkan Dahye hanya bisa menatap datar ke arah keduanya, ia masih tak paham dengan situasi kali ini.

Tanpa pikir panjang lagi, Wonwoo segera menarik Dahyun untuk pergi kerumahnya, mengabaikan tatapan cengo dari seluruh anggota keluarga Dahyun padanya .

Sebelum benar-benar melangkah keluar , Wownoo berbalik dan menatap kedua orang tua Dahyun. "Mianhae, aku tidak perlu minta izin kepada orangtua seperti kalian bukan?" Utar Wonwoo seraya menarik dua sudut bibirnya, namun bukan lengkung sebuah senyum ceria, melainkan seringai meremehkan.

Hee Sun hampir menyanggah namun ditahan oleh suaminya, Byung Hyun menatap kepergian Dahyun dan Wonwoo, "dia semakin mirip dengan ayahnya"

Cukup lama hening, setelah itu Dahye langsung masuk ke kamarnya.

"Yeobo, berarti kita masih menjadi besan keluarga Jeon bukan?" tanya Hee Sun .

"Tentu saja, lihatlah betapa sang pewaris begitu mencintai putri pembangkang kita"balas Byung Hyun seraya duduk di sofa, sedikit lega karena setidaknya hubungan nya dengan keluarga Jeon tidak terputus karena Dahyun.

Hee Sun tersenyum sumringah, lalu ikut duduk di sebelah suaminya.

Kedua orang tua Dahyun bahagia bukan karena putrinya yang tak jadi bercerai, namun karena hubungan keluarga Kim dan keluarga Jeon masih terjalin. Ironis bukan? Tapi percayalah ada sekitar 5% orangtua yang lebih mementingkan harta duniawi daripada kebahagian anak mereka di dunia ini.

.

.

Kini kedua insan didalam lamborgini hitam milik keluarga Jeon ini terlihat sangat bahagia. Terlebih untuk si sulung Jeon ini , di sela-sela tautan tangan mereka, Wonwoo tak henti-hentinya mencium tangan Dahyun, seakan menyalurkan kerinduan mendalam nya selama 2 minggu ini.

Bahkan supir pribadi keluarga Jeon itu nampak tak percaya jika Wonwoo tak malu menunjukkan sisi romantisnya seperti ini.

Lain hal dengan Dahyun ,walaupun ia bahagia karena tidak jadi menandatangani surat perceraian itu, ia masih takut dengan kedua orangtua Wonwoo yang memandangnya dengan tatapan benci waktu itu.

Belum lagi ucapan ibu Wonwoo yang mengatakan kalau Dahyun mempermainkan kedua putranya. Itu membuat Dahyun sadar kalau Jungkook juga menyukainya.

"Wonwoo"