Warning 21 +++
Kejadian ini bermula ketika Gideon Rext Wiliam mengalami penyakit Struke total membuat Lolita Nashila Wiskin Istri dari Gideon cemas dan merasa kesepian akan dirinya. Akhirnya mereka berdua sepakat agar menyuruh anak mereka untuk tin...
Hari ini telah tiba, Lolita menunggu ke datang Arga di bandara dengan membawa koper duduk di kursi. Arga datang dengan memberi kejutan, membawa kan sebuah hadih untuk ibu mertua yang sudah ia cintai.
Mengejut kan nya ketika Lolita berdiri lama menanti Arga, dari belakang " Door " Lolita kaget. Sampai dirinya loncat.
" Ih kamu ngagetin aja " Kata nya, sambil memegang dada.
" Ini buat kamu " Memberikan sebuket bunga.
" Thank you " Ucap nya sambil tersenyum.
Ketika Lolita ingin memeluk Arga, Arga " Hei jangan, nanti aja. Banyak orang cemburu loh "
Lolita tersenyum, mereka pun menuju pesawat penerbangan. Dengan saling merangkul, seperti suami istri aja.
" Pagi ini kamu cantik banget sayang "
Puji Arga tersenyum, duduk di kursi pesawat Lolita meletak kepala nya di dada menantu nya. Saling memegang tangan seperti sepasang suami istri saja mereka.
" Ih kamu bisa aja, makasih pujian nya " Lolita tersipu malu.
" Aku serasa mimpi bisa bulan madu sama aku " Cetus Arga.
" Aku juga, kenapa aku jatuh cinta sama suami anak ku sendiri " Seraya tertegun agak sedikit bersalah, Lolita rasakan.
Arga menghelus helus kening Lolita dengan lembut, " Dan aku kenapa aku jatuh cinta sama ibu mertua ku "
Andai saja waktu bisa diulang, mungkin mereka bisa bersama. Dan hari ini mereka bebas melakukan apapun di negeri sejuta keindahan. Mereka tertidur hingga penerbangan sampai tujuan.
Sesampai nya di tujuan, mereka melanjutkan perjalanan menuju Vila. Mereka di perjalanan tentu saja mengobrol mengobati rasa rindu, yang di eksekusi beberapa jam lagi.
Sesampai nya di vila, tepat nya di kamar. Depan kamar ketika Arga membuka kamar itu ketika itu juga rangkulan Lolita terhempas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" WOW, indah sekali kamar nya " Cetus Lolita mata nya berbinar melihat keindahan kamar yang akan mereka tiduri.
Arga pun tersenyum, " Masih kalah indah, dengan wajah mu atau pun seluruh tubuh mu " Puji Arga.
Membuat Lolita semakin merasakan getaran cinta, ia tak pernah merasakan keindahan ini. Bahkan merasakan di special kan begini. Suami nya, ah lupakan pria yang tak bertanggung jawab. Menodai nya di masa muda, dan sekarang hanya mendapat kan karma balasan nya. Terbaring hanya terbaring, menunggu sisa nafas yang akan segera habis.
" Kamu gombal, pasti gombalan itu bukan untuk ku seorang kan. Aku hanya sisaan dalam ucapan gombalan mu saja " Lolita berjalan dua langkah, Arga menarik tangan nya.
" Tidak sayang, aku merasa jatuh cinta pada mu. Jangan bahas anak mu, aku membahas yang akan aku lewati bersama mu sekarang dan selama nya " Puji Arga, dan Lolita membalikan badan seraya tersenyum.
