Lolita beranjak dari atas ranjang." Kamu mau kemana? "
" Kamu istirahat, aku ingin menyiapkan makanan. Hal ini membuat tenaga ku terkuras dan aku lapar daaa. See you " Jawab Lolita, melempar senyum dan ia menutup pintu kamar dan berjalan menuju dapur.
Arga yang tidak mau di tinggal, mengambil handuk dan mengajar nya. Ketika ia ingin mengejar Lolita langkah nya terhenti, ketika Arini menggendong anak nya. Arini sangat cantik dengan gaun berwarna merah dan secarcik make up.
" Dev jagain, Nino ya saya mau ada urusan " Pinta Arini memberikan Nino.
Arini melihat Arga terpaku di depan kamar dengan tangan Arga yang masih menyantel di gagang pintu.
Ia melihat anak nya menangis tersedu sedu, mau di tinggal ibu nya pergi. Membuat Arga, melangkah ke arah sana. Arini hanya menatap, dengan amarah.
" Sini sayang, ikut sama Papa " Arga menjulur kan kedua tangan mengambil anak nya di dekapan sang babysitter.
" Uluh anak Papa, jangan nangis lagi tak tik oy " Menaruh kedua tangan nya, di lengan sang anak.
" Lepasin anak ku, kau tidak pantas menyebut dia anak mu " Ucap Arini, menolak jika anak nya sentuh.
" Dia ku, darah daging ku pergi lah biar aku yang mengerus nya. Nino Mama mau pergi dadaada " Ucap Arga, menyuruh Nino untuk melambaikan tangan Nino pun tertawa.
" Urus saja kekasih mu itu jangan anak ku " Kata Arini, dan mengambil anak nya tapi Arga menolak nya.
Membuat Nino menangis kembali, melihat ayah dan ibu nya merebut kan nya. Hal ini membuat Lolita yang datang, ingin mengajak Arga makan malam bersama nya.
" Sudah lah Arini, kamu pergi aja. Biar kami yang menjaga nya toh Niona kembali tersenyum di pegang Arga. Ya Nino ya " Ucap Arini dan melanjutkan mengajak Nino berbicara.
" Pa pa " Suara Nino memanggil Arga.
" Udah jangan nangis, make up kamu luntur nanti " Cetus Arga, melihat gendangan air mata.
Arini menghela Nafas lalu pergi dengan tak rela meninggal anak nya.
Arga pun mengajak main Nino sampai ia tertidur dan memberikan kembali Nino kepada Babysitter.
Dan ia beranjak untuk menyantap makan malam bersama Lolita.
" Aaaaumm harum nya " Ucap Arga Mencium nasi goreng yang masih hangat.
Mereka berdua, pun menyantap nasi goreng buatan Lolita. Saling suap suapaan, makan sambil bercanda.
*****
Arini menghadiri pesta reoni SMA nya dulu, melihat banyak wajah wajah yang sangat di rindukan oleh nya. Arini mencoba menikmati pesta, tapi pikiran nya tak terlepas pada sang anak di rumah.
" Arini kamu kenapa? Kamu ngga suka ya sama pesta nya? " Tanya Poppy teman Arini, melihat Arini dari tadi tak tersenyum sedikit pun.
Arini menggelek.
" Ngga bagus pesta, suka kok aku. Semoga pesta terus terjadi ya " Tanggap Arini dengan senyum tipis nya.
Tiba tiba datang lah, mantan Arini di masa SMA dulu. Yang terputus karena penolakan dari kedua orang tuanya, membuat dirinya lose kontek pada dia.
Dia adalah Jackie Ardanawinata. Mantan Arini dulu, ia tak segigih. Arga dengan mendapatkan restu orang tua Arini. Membuat nya kehilangan Arini." Hei, kalian apa kabar? Lama ngga berjumpa " Cetus Jackie, dan menjulur kan tangan untuk bersalaman.
Ketika ia bersalaman dengan Arini, ia menatap dengan rasa yang sama seperti dulu jantung nya berdebar.
" Kenapa rasa ku tetap sama kepada dia ya " Ucap Jeckie dalam hati.
" Cie cie CBLK NIH " Cetus Poppy meledek, membuat kedua nya salah tingkah.
" Huss Gimana mau CLBK orang Arini udah punya pasangan " Bantah Jeckie, dengan ledekan CLBK itu.
" Arini udah jomblo kalik Jeck " Cetus Fredly membawa minuman menghampiri mereka.
" Sungguh " Decak bahagia,
" Tanya aja sendiri tuh ada orangnya?" Ucap Fredly menganggukan kepala di barengi dengan senyuman.
" Benar begitu Arini? " Tanya Jeckie sedkit agak gentle man, dan sedikit juga gugup. Di tambah sorai sorai teman teman nya.
Arini membulat kan mata, ketika Jeckie bertanya kepada nya " Benar " .
Membuat Jeckie, berdecak bahagia. Mendengarkan berita itu.
" Ya jangan senang dulu kamu, emang Arini mau sama kamu "
" Apansih Pop, udah jangan di bahas. Aku pamit ya mau pulang daaa "
Arini pergi meninggalkan Area ini,
" Kejer geh, masa diem aja " Ucap Fredly meminta Jeckie untuk mengejar Arini. Yang masih terlihat punggung nya.
" Anterin pulang brooo " Teriak Fredly, ketika Jackie mengajar nya
Jeckie mengancung kan Jempol nya dan tersenyum.
******
Dirumah Arga pamit untuk pulang.
" Aku pulang dulu yah, besok kita ketamu lagi " Ucap Arga, seraya mengecup kening Lolita. Dan ia berdiri mendongak kan kepala Lolita yang menyender di dada nya.
Bibir bawah Lolita di majukan terlihat ia sangat bete, jika ia di tinggalkan Arga. Langsung ia dekap tubuh Arga dari belakang dan dagu nya di taruh di bahu, dan tangan nya melingkar di pingging. Dan Kaki nya menjijit.
" Jangan tinggalin aku yaaa, ku mohon kamu disini temani aku " Ucap Lolita lembut memohon dengan sangat manja.
Arga membalikan badan, dan merangkul Lolita. " Aku akan kembali lagi, membawa mu pergi dari sini. Butuh waktu tapi secapat nya akan ku usahan kan "
" Ekhehh nggak mau, aku ngga mau pisah " Tolak Arini dengan cemberut.
" Janganlah manja, besok aku menjeput mu kembali okey sayangku jangan marah " Ucap Arga, mencolek hidung Lolita.
Lolita menghela nafas, " Baik lah jika itu kemauan mu, tapi janji akan kembali buat aku "
" Janji " Mereka saling mereka senyum.
Arga pun mengecup bibir Lolita, ketika Lolita ingin mengajak melumat Arga melepaskan kecupan nya.
Pergi keluar dari rumah.
" Sayang tunggu aku " Panggil Lolita
Arga menghentikan langkahan nya, dan menerima tubuh Lolita mendekap nya berjalan ke arah pintu keluar.
Sesampai nya di pintu keluar mereka berdua terperangga dengan kedatangan?
Next
KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE MENANTU ( COMPLICATED)
RomanceWarning 21 +++ Kejadian ini bermula ketika Gideon Rext Wiliam mengalami penyakit Struke total membuat Lolita Nashila Wiskin Istri dari Gideon cemas dan merasa kesepian akan dirinya. Akhirnya mereka berdua sepakat agar menyuruh anak mereka untuk tin...