13:[Save me please]

1.8K 211 68
                                    

Selamatkan aku, untuk malam itu

When Night Falls

Hyera Pov's

Langkah kaki ini terhenti tepat dibawah pohon yang hampir sampai menuju keluar gerbang setelah Ahri selesai mengucapkan sampai jumpa untuk pulang, manikku menyipit memandang Yoongi yang sedang berjalan menghampiriku, kenapa dia ada disini? Astaga, apakah pria itu ingin menambah gosip sekolah ini?

Akhirnya pria itu sampai dan saat ini dia sudah berdiri dihadapanku menatap dengan sorot dinginnya seperti biasa "Sudah selesai?" tanya nya

"Kenapa Ajusshi kesini?"

"Untuk menjemputmu tentunya, kau pikir, aku mau melamar jadi guru disekolah ini?hah?" kepala ku menggeleng dengan cepat dan langsung saja Yoongi menarik lenganku membawa ku pergi dari tempat ini menimbulkan pusat perhatian pada seluruh murid yang melihatnya.

Pintu mobil terbuka Yoongi mendorong tubuhku untuk segera masuk kedalamnya, dan tentunya aku menurut, pria itu ikut masuk dari pintu samping, dan tanpa mengucapkan sepatah kata pun secara tiba-tiba tangannya memasangkanku sabuk pengaman, oh ayolah, aku bisa melakukannya sendiri.

Bau harum parfum yang menyerbak indra penciumanku membuatku mabuk akan pesona tampan wajah Yoongi yang berada sangat dekat dengan wajahku, mata kami saling bertatapan, aku terdiam begitupun pria itu.

"Ikut aku ke kantor" Ujar Yoongi membuat ku kembali tersadar dari lamunanku "Sekarang? Geundae...aku ingin kerumah sakit menemui Jungkook" tolakku dengan alasan yang jelas.

"Kau bisa menemuinya nanti"

"Mana bisa! Sejak kemarin aku belum menjenguknya"

"Turuti perintahku, jika kau ingin aku tetap menyelamatkan kekasihmu"

Mulutku membungkam, untuk pertama kalinya pria itu mengancam dengan mengatas namakan Jungkook, aku tahu bahwa segala biaya rumah sakit pria malang itu dia yang menanggungnya, tapi kenapa? Sikapnya sekarang seolah menghalangiku untuk bertemu dengannya?

"Ajusshi mengancamku?"

Yoongi menarik sebelah sudut bibirnya lalu menarik pinggangku hingga tubuh kami saling berdekatan, wajahnya benar-benar dekat, deruan nafasnya terasakan olehku "Jika iya, memang kenapa?"

Aku mengulum bibirku, Yoongi yang sekarang jadi terlihat seperti pemeran antagonis, sifat manis dan perhatiannya hilang dalam sekejab, dan aku tidak tahu kenapa? "Aku membutuhkanmu, dan itulah alasan mengapa aku menikahimu"

"Karena....aku tidak mau menganggurkan alat yang baru saja ku beli, itu akan membuang-buang uangku"

Jantungku berdetak hebat, kenapa nada bicara Yoongi sangat menakutkan kali ini, dan kenapa dia mengibaratkanku dengan sebuah alat? "Jadi, jangan membantah" aku memilih diam saat semua keberanianku hilang.

Pria itu melepas tangannya dari pinggangku lalu mulai menyalakan mesin dan menginjak gas, sesekali aku melirik kearahnya, wajahnya yang begitu datar dan bibirnya yang pucat, kenapa, dia jadi menakutkan?

"Ajusshi"

"Hem?"

"Ada apa denganmu?" Ucapku yang susah payah memberanikan diri untuk bertanya, pria itu masih diam tanpa melepas pandangan dari jalanan "Memangnya aku kenapa?" jawabnya balik bertanya.

When Night Falls•MYG•✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang