Penentuan Tanggal Pertunangan

167 8 0
                                    

Makanan dan minuman Swara dan Sanskar datang.

"Suapin aku dong Sanskar," kata Swara.

"Oke," kata Sanskar menyuapi Swara.

"Sekarang gantian aku yang nyuapin kamu," kata Swara menyuapi Sanskar.

Mereka saling menyuapi, setelah selesai mereka pergi.

"Kita mau kemana lagi?" tanya Sanskar.

"Kita ke rumahmu," kata Swara.

"Kok ke rumahku sih," kata Sanskar.

"Aku mau ngucapin selamat sama Ragini. Dia kan udah nikah sama Laks," kata Swara.

"Baiklah Swara," kata Sanskar.

Swara dan Sanskar sampai dikediaman Maheswari. Mereka masuk ke dalam dan sampai di ruang tamu.

"Kau datang dengan siapa Sanskar?" tanya Durga karena dia tidak pernah melihat Swara.

"Dia adalah anak paman Shekar," kata Sanskar.

"Oh, ternyata anaknya cantik juga," kata Annapurna.

"Sekarang kalian duduk," kata Durga.

"Baik Paman," kata Swara. Sanskar dan Swara pun duduk.

"Annapurna kau panggilkan Shekar. Suruh dia kesini," kata Durga.

Annapurna pergi memanggil Shekar. Tak beberapa lama Shekar dan Annapurna sampai di ruang tamu.

"Ada apa tuan memanggil saya?" kata Shekar.

"Duduklah Shekar, aku akan membicarakan pertunangan Swara dan Sanskar. Karena mereka sudah dekat, jadi untuk apa menunggu lama-lama," kata Durga.

"Baik tuan," kata Shekar.

"Baiklah setelah saya pikir-pikir. Kita akan melaksanakan tunangan satu minggu lagi," kata Durga.

"Apa?" kata Sanskar dan Swara bersamaan.

"Aduh kok cepet banget, tapi aku bahagia banget akhirnya aku akan segera menjalin hubungan yang serius dengan Sanskar," batin Swara menatap Sanskar.

"Kenapa secepat itu Yah," kata Sanskar.

"Lebih cepat lebih baik. Kau setuju kan Shekar," kata Durga.

"Saya terserah tuan saja," kata Shekar.

"Jadi sudah deal ya, kalau satu minggu lagi kalian akan bertunangan," kata Durga.

"Oke," kata Sanskar pasrah.

"Paman dimana Ragini dan Laks," tanya Swara.

Ragini dan Laks pun turun ke ruang tamu.

"Itu mereka," kata Durga menunjuk ke arah Laks dan Sanskar.

Swara langsung berdiri dan memeluk Ragini.

"Selamat ya Ragini atas pernikahanmu. Kau sih enggak bilang kau mau nikah. Jadi enggak bisa datang deh," kata Swara.

"Makasih atas ucapannya. Alasan kenapa aku tak mengundangmu adalah kau kan lagi kerja diluar kota saat itu," kata Ragini melepaskan pelukannya.

"Baiklah," kata Swara.

"Swara ayo kita kembali ke kantor," kata Sanskar menarik tangan Swara. Mereka keluar dari rumah, setelah keluar Sanskar langsung melepaskan pegangannya.

"Kenapa aku masih cemburu melihat Laks dan Ragini. Kau harus bisa menghilangkan rasa cemburu mu dan belajarlah mencintai Swara," batin Sanskar.

"Swara cepat kau masuk mobil," kata Sanskar dingin dan masuk ke dalam mobil.

"Tadi romantis, sekarang kok jadi dingin ya sama aku," batin Swara dan masuk ke dalam mobil.

Sanskar langsung melajukan mobilnya menuju kantor.

Aku Mencintai Bosku SWASAN [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang