Queen For The King [END]

12.

Arthur dan Yan mendengus. Saat Mia menyuruh mereka berdua untuk berpakaian seperti wanita. Yan menatap datar saat dirinya menggunakan jubah wanita tak lupa rambut lurus putihnya di sanggul agar terlihat anggun.

Lalu Arthur yang mengenakan pakaian wanita berwarna biru tak lupa cadar yang ia gunakan.

"Kalian cantik sekali," ucap Mia sambil bertepuk tangan.

"Aku ingin mati sekarang juga," balas Arthur. Oh ayolah. Pria seperti dia harus memakai pakaian wanita? What.

"Kenapa kita harus memakai seperti ini?" tanya Arthur. Yan hanya diam menatap datar, ia ingin sekali membakar jubah ini.

"Tentu saja kalian harus menemaniku pergi ke pesta pertemuan para wanita," ucap Mia.

"Apa kita harus menggunakan baju seperti ini?" tanya Arthur tidak percaya.

"Karena disana tidak memperbolehkan pria untuk masuk. Karena itu aku ingin kalian memakai ini," ucap Mia.

Yan menghela nafas berat. "Cepat pergi dan cepatlah kembali," gumamnya.

Mia menggandeng tangan mereka berdua lalu memasuki tempat dimana pertemuan tersebut diadakan.

"Maaf. Tunjukan undangannya," ucap pengawal.

Mia menunjukan undangannya. "Mereka berdua adalah dayangku," ucapnya.

Pengawal itu mengangguk. "Silahkan masuk," ucapnya.

Yan merasa ia sebentar lagi akan mengamuk. Pakaian ini terlalu ketat, membuatnya sesak. Mia mengelus lengan Yan.

"Hanya sebentar. Setelah itu kita pergi," ucap Mia.

Yan mengangguk. Ada hawa membunuh, ia pun menoleh dengan cepat. Disana, tepat di singgasana ratu Hira duduk menatap nyalang kearah Mia.

Yan berdecih. Kekuatan nya saja tidak sebanding dengan Mia, tuannya. Dan dia berani menatap tajam kearah Mia.

"Permaisuri raja Alroy datang," ucap pengawal membuat banyak perempuan menatap kearah Mia.

"Salam hormat dariku untuk ratu Hira," ucap Mia sambil menunduk hormat.

Hira mengibaskan tangannya. Arthur mendengus kesal, dia tidak seperti ratu yang memiliki etika. Kecantikan nya tidak setara dengan tuannya.

"Kau permaisuri Alroy?" tanya Hira.

"Benar," balas Mia. Tatapan Mia menajam.

Hira memandang dingin. Yan menatap waspada, siapa yang sangka di balik kecantikan nya menyimpan dendam. Ia dengar rumor jika Hira menyukai Alroy jadi kemungkinan rasa itu masih ada hingga sekarang. Siapa tau jika Hira memiliki dendam dengan Mia karena tuannya sudah menjadi istri dari raja Alroy.