Winter for Sahara | Lee Jeno [Selesai]

Bagian Dua puluh || Pertunangan Resmi

Happy Reading

[Now playing : Melamarmu - Jeno NCT lokal]

***
Bagian 20

Pertunangan resmi yang Angelo katakan pada Sahara kemari ternyata dilakukan di hotel megah milik keluarga Ainsley yang sengaja di kosongkan untuk pertunangan si bungsu kesayangannya mereka yang tiba-tiba merengek untuk bertunangan esok hari dengan Sahara.

Mendengar permintaan dari Angelo tentu saja membuat Keano dan Alice uring-uringan mendekor hotel baru mereka di malam hari setelah Sahara pulang dari rumah sakit. Keano bahkan sampai mengerahkan banyak pegawai agar dekorasinya bisa selesai sampai besok pagi. Belum lagi Angelo menyuruh Keyle—adik kembar Keano untuk membawa pulang paksa Sagara dari urusan bisnisnya di Amerika. Tentu saja aksi Keyle itu dilakukan bersama Kenan juga para anak-anak mereka.

Sedangkan ketiga kakak Angelo ikut mengurus pakaian pertunangan Angelo bersama Alice. Antares bahkan harus rela menahan malu gara-gara Angelo menyuruhnya mendatangi rumah Sahara dan bertanya pada sang pelayan mengenai ukuran baju Sahara.

Ya, semuanya dilakukan serba cepat.

Alice sampai harus membooking tiga butik untuk mencari pakaian yang bagus untuk pertunangan Angelo. Belum lagi Alice harus memilihkan pakaian untuk anak-anak yang lain serta suaminya. Alice tidak ingin setengah-setengah, total belanjaan nya mencapai dua miliar.

Bukan hanya untuk keluarganya saja, melainkan untuk keluarga dari Kenan juga Keyle yang akan datang di acara pertunangan resmi anak bungsunya. Alice juga sengaja membelikan pakaian untuk keluarga Sahara sebagai ucapan maaf karena mereka terlalu tiba-tiba melakukan acara pertunangan tanpa meminta izin terlebih dahulu pada Sagara ataupun Bibi—asisten rumah tangga yang sudah Sahara anggap sebagai ibunya.

Sedangkan Aeros juga Ansello di suruh membeli cake untuk acara pertunangan setelah mereka mencoba pakaian mereka. Kalau Antares bertugas membooking semua makanan dari restoran ternama serta makanan juga minuman dari Marshall Supermarkets bersama Ghena—ibunya Reynard juga Zeline.

Semuanya seakan sudah mempunyai peran masing masing. Bahkan Keano juga sengaja menyuruh Dipta yang baru bangun tidur untuk terbang ke Amerika dengan pesawat pribadi keluarga Ainsley demi menjemput Sagara juga keluarga Ainsley yang berada di Amerika.

Semuanya seakan sudah dipersiapkan dari jauh-jauh hari. Tidak ada yang gagal sedikitpun dari dekorasi sampai makanan juga minumannya. Semuanya terasa sempurna dan pas. Bahkan Sahara terkejut saat dia terbangun di pagi hari dan mendapati sang Bibi juga para make up artist sudah berada di kamarnya sedang mempersiapkan pakaian serta kebutuhan Sahara yang lain.

Lebih terkejut lagi ketika Sahara sudah sampai di hotel megah milik keluarga Ainsley yang rumor nya baru dibangun itu sudah terdapat banyak hiasan dan juga Sagara yang berdiri menyambut kedatangannya di red carpet. Rasanya Sahara sudah seperti princess.