Mohon pengertiannya - Cerita mengandung Konten 21++ dengan Tema LGBT
Sehubungan adanya musibah yang saya alami pada akun Karyakarsa, saya pun membuat akun baru dengan ALIAS berbeda menjadi "Deansius" dimana kalian bisa menemukan cerita saya pada ht...
Kenalin, nama gue Rangga, gue berumur 18 tahun dan ini tahun terakhir gue di SMA. Gue punya saudara kembar identik bernama Rengga yang sama-sama bersekolah di SMA yang sama hanya berbeda kelas saja. Karena kami berdua kembar identik, maka rupa dan fisik kami berdua sangat mirip. Tinggi kami sama-sama 168 cm dengan berat badan 56 kg dengan warna kulit kami sama coklat muda.
Kami memiliki keunikan dimana kami sangatlah serupa. Pernah ada kejadian dimana Rengga sempat ikut acara pramuka skala nasional yang diasakan di daerah Bogor, 1 minggu ia mengikuti acara, warna kulitnya menjadi lebih tanned dibandingkan gue. Anehnya, besok harinya warna kulit gue ikut berubah menjadi persis seperti warna kulit Rengga.
Begitupun dengan bentuk badan kami. Bisa dibilang, Rengga jauh lebih telaten dan rajin dalam membentuk badannya. Otot di tangan dan dada nya pun terbentuk, otot perutnya sendiri sekarang sudah nampak sixpack nya. Walaupun terlihat tak terlalu besar, tapi badannya berisikan otot padat dan keras yang menggiurkan. Gue cukup sering mengikuti jadwal olahraganya, hanya saja Rengga juga aktif di calisthenic di kota kami serta member di gym. Dan hal yang sama pun terjadi, saat bentuk badan Rengga berubah, bentuk badan gue pun menyesuaikan dengan badannya. Otot kami kini tak jauh beda dari nampak luar. Bahkan pernah saat kami pergi ke acara sekolah dimana ada kolam renang, kami sama-sama membuka kaos dan memakai celana renang. Semua mata teman-teman kami melihat bahwa kami benar-benar semirip itu. Tak ada pembeda sama sekali mulai dari wajah sampai ke bentuk badan.
Hal yang samapun ada pada ukuran kontol kami. Kami sendiri tidur di kamar yang sama dalam 1 kasur besar. Gue dan Rengga m memiliki kebiasaan untuk tidur tanpa mengenakan pakaian sama sekali atau hanya memakai boxer atau celana dalam saja. Saling lihat kontol saudara kembar merupakan hal biasa, terakhir gue dan Rengga mengecek ukuran kontol kami ada diukuran 17 cm saat ngaceng dengan diameter 4 cm.
Dan terakhir, kemiripan kami juga ada di hal telekinetis. Seperti aneh saja kalau dibayangkan. Contohnya, gue bisa merasakan hampir rasa bahagia, sedih, sakit, dan lainnya yang Rengga alami dan sebaliknya.
Ini kisah gue, gue yang dulunya straight sekarang menjadi penyuka pria karena dijebak.
————
Untuk kalian yang ingin membaca kisah lengkapnya, kalian dapat membacanya di https://karyakarsa.com/rakarsag Semua isi kisah lengkap untuk cerita "Para Pejantan" pun telah tersedia di sana.
Terima kasih.
Regards, Rakarsag
————
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
