Pagi menjelang sinar matahari yang mulai masuk melalui jendela kamar yang terbuka pun mulai mengusik tidur Frislly, ini ulah si kecil Marsya yang sengaja membuka tirai jendela kaca Frislly.
"Marsya tutup lagi tirainya" titah Frislly
"Tidak mau" tolak Marsya
"Marsyaaaaa" panggil Frislly
"K..kau harus bertemu dengan kakak" ucap Marsya dia tau kalau Frislly ada janji dengan Jordi tapi ntah kenapa malah dia masih saja bermalas malasan
"Aku tidak pergi sya, tidak akan" ucap Frislly tegas
"kenapa?" Tanya Marsya.
"Kau tidak tau, keluarlah bermain aku ingin tidur sya" titah Frislly kesekian kalinya.
"Aa..aku temanmu, bahkan kau tidak ingin be.. bercerita dengan aku" ucap Marsya
"Tidak sekarang Marsya, biarkan aku tidur sebentar lagi"
"Terserah kau saja" ucap Marsya sambil mengangkat bahu
Marsya pergi bermain kerumah Jordi. Frislly tentu tau benar Marsya akan kerumah Jordi jika merasa bosan bermain dirumah.
Frislly segera meraih handphone yang berada disamping nya untuk mengirimkan pesan pada Jordi mengingat mereka kemarin sudah bertukar nomor
'kak, maaf aku tidak bisa pergi hari ini aku mendadak tidak enak badan' alibi Frislly
sekitar 3 menit Jordi pun membalas pesan frislly yang ber isi kan 'tidak apa apa, istirahat saja'
Hanya itu percakapan mereka, Frislly memutar bola matanya karena malas 'aelah gitu doang balesnya'
"Yaiyalah lu siapaa Frissss" gerutu nya pada diri sendiri
Seharian Frislly dirumah dia merasa bosan, lalu dia mengirimkan pesan kepada Acong untuk menemani nya jalan jalan, karna Fahsya sudah pergi dari tadi pagi bersama kekasihnya.
Frislly memang menjadi kakak yang malang karna hanya bisa melihat Fahsya tanpa bisa ikut merasakan.
25 menit Acong sampai dirumah Frislly dan Frislly langsung mengajaknya pergi ke kota tua untuk memulihkan kejenuhan nya.
Sampainya disana Frislly dan juga Acong hanya sekedar jalan jalan dan mengambil beberapa foto.
"Eh cape deh gua, beli minum yu lah" ajak Acong
"Aelah baru gitu udah cape, lemah bet lu ah" ejek Frislly
Mereka pergi untuk membeli minuman eh engga deh Acong aja yang pergi Frislly duduk aja kasian panas.
Saat ini Frislly tengah duduk dibangku yang berada dibawah pohon, matanya tertuju kepada sepasang remaja ya mungkin bisa dibilang seusianya, Frislly menatap mereka dengan iri 'kapan aku bisa seperti mereka' batin Frislly sambil tersenyum pahit.
Frislly menganggap jika dirinya tidak seberuntung orang orang yang memiliki pasangan, sebenarnya Frislly saat ini tidak terburu buru ingin merasakan hal seperti itu tapi menurut dia yang terpenting sekarang adalah membuka kembali hati nya untuk orang yang baru dan tidak terjebak pada bayangan masa lalu.
Tak lama Acong datang membawa minuman yang telah dipesan Frislly. Mereka duduk berdua dan mulai bercerita dari sekedar mengomentari pakaian orang orang yang ada disana sampai membahas gosip terhangat negeri
"Fotoin gua sekali lagi mau gua post di ig, buruaann" ujar Frislly
"Sabar nek" ucap Acong
Setelah mendapatkan fotonya Frislly mengunggah fotonya di Instagram milik nya
KAMU SEDANG MEMBACA
I WASN'T ALONE
Fanfiction[COMPLETED] Aku berbeda dari mereka, mereka yang kadang malah takut saat berdekatan dengan ku, sampai kamu datang membawa hangat dan bisa menerima segalanya tentang ku . Aku frislly dan aku membuka kan pintu untuk mu yang telah ku tutup rapat dimasa...
