Frislly sedikit berlari menuju toilet, karena langkah nya yang buru buru itu membuat nya tidak sengaja menabrak seorang wanita.
"Aw... bisa hati hati gak?" Ujar wanita itu dengan sedikit meninggikan nadanya.
"Maaf kak. Maaf banget saya permisi" Ujar Frislly yang beranjak pergi.
Saat ini Frislly sedang memandang pantulan dirinya di cermin.
'Miris'
"Bahkan saat aku ingin membuka hati kembali dan menggagapnya sebagai laki laki yang berbeda dari masa lalu ku kenapa malah kaya gini" Ujar nya berbicara pada dirinya sendiri.
"Katamu tidak akan terjadi apa apa, kenapa malah seperti ini?" Tanya Frislly pada Marsya.
"Aku tidak ingin mengatakan apapun... Biar kakak yang menjelaskan nya sendiri" Jawab Marsya.
Tak lama Frislly kembali ke ruangan tempat dimana acara masih berlangsung.
"Kamu gapapa Fris?" Tanya Keira.
"Ha? Aku? Gapapa Kak Kei" Jawab Frislly.
"Kamu kenal sama orang tadi?"
"Siapa?"
"Jordi"
"Kenal. Cuma sekedar kenal aja" Jawab Frislly dengan senyum miring nya.
Setelah acara selesai orang orang mulai meninggalkan tempat untuk pulang ke rumah masing masing. Begitu juga dengan Frislly dan juga Keira.
"Fris kamu kenapa sih? Kok diem aja daritadi" Tanya Keira yang menyadari gelagat aneh dari Frislly.
"Aku gak kenapa napa Kak Kei" Jawab Frislly.
"Gak. Gak mungkin ka~"
"Fici!" Ucapan Keira Terpotong oleh suara orang yang memanggil nama Frislly.
Frislly memutar badanya ke belakang disana dia dapat melihat Jordi dengan nafas tersengal sepertinya dia berlari karena mengejar Frislly.
"Kakak" Ujar Frislly.
"Kamu kok ada disini?" Tanya Jordi.
"Aku nemenin Kak Keira" Jawab Frislly.
"Hai" Seru Keira.
"Oh hai.." Jawab Jordi.
"Joo" Panggil seorang perempuan yang mendekat ke arah mereka.
"Kamu kenapa ninggalin aku didalem sendirian sih? Aku nyariin daritadi"
"Ini siapa kak?" Tanya Frislly.
"Ini~"
"Kenalin aku Abella, tunangan nya Jordi" Ucap Abella sambil mengulurkan tangan nya ke Frislly.
"Apaan sih kamu Bell" Ucap Jordi sambil menepis tangan Abella yang hendak di pegang Frislly.
"Loh aku salah? Bukanya kita emang~"
"Kamu gak lupa kalo kita ini cuma pura pura jadi pasangan dihadapan orang orang kan Bell?" Sela Jordi
"Iya Ini kan juga orang, jadi ga salah dong aku" Bela Abella.
"Hanya untuk acara tadi!"
"Hello? Belom selesai juga debatnya? Kita mau pulang jangan buang buang waktu kita tolong" Ujar Keira.
"Fici kamu pulang sama aku ya"
"Hah? Terus aku gimana?" Kesal Abella.
"Engga kak, aku tadi berangkat sama Kak Kei pulang juga harus sama Kak Kei" Ucap Frislly berlalu meninggalkan mereka berdua.
KAMU SEDANG MEMBACA
I WASN'T ALONE
Fanfiction[COMPLETED] Aku berbeda dari mereka, mereka yang kadang malah takut saat berdekatan dengan ku, sampai kamu datang membawa hangat dan bisa menerima segalanya tentang ku . Aku frislly dan aku membuka kan pintu untuk mu yang telah ku tutup rapat dimasa...
