🐣Pergi untuk kembali🐣

80 7 12
                                    


Follow: @tataamlya

Setiap awal pasti akan ada akhirmau tidak mau semuanya pasti berpisah walaupun kita tidak menginginkannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setiap awal pasti akan ada akhir
mau tidak mau semuanya pasti berpisah walaupun kita tidak menginginkannya.

Hari ini adalah hari yang tidak diinginkan sama sekali bagi kelas 12 ipa dan ips SMA GRACIKA. Hari dimana ujian telah usai dan perpisahan ada di hadapan matanya saat ini. Tidak ada yang indah dari perpisahan.
Petikan demi petikan mulai terdengar di SMA GRACIKA.
Bernyanyi bergembira ikut serta meramaikan acara perpisahan yang sudah diselenggarakan pada hari ini. Melupakan kesedihan yang melanda.
Suara indah melantunkan sebuah melody dengan sangat menyentuh hati, lagu perpisahan kini telah membuat air mata menetes, mengingat-ingat kejadian bersama disekolahnya tercinta ini.
Jingga mulai menghitam, lampu warna menyala disetiap sudutnya.

Semua orang berlalu lalang membawa pasangannya, berpakaian mewah dan sederhana beradu. Berbincang kesana kemari, membicarakan tentang melanjutkan pendidikannya nanti yang akan datang.
Seperti tahun sebelum-sebelumnya setelah kelas 12 selesai kelas 10-11 Mengadakan ujian kenaikan kelasnya.

Neara celingak celinguk mencari keberadaan Naufal yang katanya pamit terlebih dahulu untuk ketoilet. Tapi hingga saat ini Naufal belum menampakan batang hidung sekarang.

Ia takut di sini sendirian apalagi banyak anak-anak lainnya berjoged-joged ria bersama, ia takut terpisah-pisah dengan Naufal dan lainnya dengan kondisi yang teramat sangat ramai.

“Feb, tau Naufal gak?” Tanya Neara kepada salah satu cewek yang berpakaian gaun mewah salah satu dari anggota osis.

“Kak Naufal Nathanio?” Neara pun mengngguk, “Iyah. Lu tau?”

“Itu di belakang taman” ujar Febby. Setelah mengucapkan terimakasih iapun bergegas pergi menemui Naufal di taman.
Ia terbelalak saat melihat Naufal sedang duduk bersama seseorang. sangat dekat sampai hati Neara sakit. Apalagi cewek itu memegang kedua pipi Naufal, Naufal tidak berontak sama sekali.
Mereka berpelukan dan di sisi lain Neara sedang panas dingin dibuatnya.

Mengapa Naufal harus berbohong dengannya? Mengapa Naufal tega melukai hatinya untuk kesekian kalinya.

Apakah Neara terlalu bego dalam memilih sebuah pasangan. Neara memang bego sudah di sakiti beberapa kali tapi tetap saja mau mempertahankan hubungan yang tidak sehat ini.
“Apa salah Ara sampai kamu giniin Ara, Fal?” Lirih Neara meneteskan air matanya.

Saat Naufal bangkit Neara pun bergegas menjauhi tempat itu sebelum Naufal mengetahui keberadaannya yang tengah menguping pembicaraan Naufal dengan cewek yang tadi bersama Naufal.

“Hai, Ra!” Sapa Raka sang ketua osis SMA GRACIKA.

Neara mencoba tersenyum, “Eh, hai juga, kak”

DEAR'N (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang