Hai pembaca baru maupun pembaca lamaaa, dimohonkan untuk menekan bintang dibawah, saya selaku Author sangat merasa tertekan melihat jumlah vote berbanding dengan viewers.
Kalian bisa lihat sendiri, tolong berikan vote sebentar untuk cerita ini ya❤.
Happy Reading❤
.
.Milky duduk dengan gugup di sebelah Harvy, pria itu nampak memandangnya dengan Intens dan tatapannya menyelidik.
"Apa yang bocah gila itu lihat darimu?" Tanya Harvy tidak habis pikir.
Milky menoleh "Kalau saya tau,saya gabakalan bingung Pak" jawab Milky dengan sedikit gerutuan.
Harvy menipis jarak diantara mereka, dia mendekat dan bahunya menyentuh bahu Milky.
"Heum, selama bocah itu melihat mu, maka hidupku damai, akan ada beberapa peraturan yang harus dipatuhi" bisik Harvy kemudian menjauhkan dirinya.
"Tatap saya Milky" paksa Harvy dengan suara beratnya, Milky menggeser tubuhnya dan menatap Harvy canggung.
"Kamu harus menjaga jarak dari saya, kamu mendekat hanya ketika Alki mengamuk,"
"Jangan mengurusi urusan saya mengenai apapun itu, mau tengang pekerjaan ataupun percintaan, kamu tidak boleh sampai menyukai saya karena jika hal itu terjadi,"
"Maka hidup kamu tamat" jelas
Harvy.Tatapannya terlihat menusuk sanubari Milky.
"Oke Pak" jawab Milky singkat.
Harvy mengangguk puas kemudian berdiri dan berjalan menuju meja kerjanya.
Dia duduk di kursi kebesarannya lalu melanjutkan pekerjaannya, meninggalkan Milky yang masih duduk di sofa.
"Apa yang harus kulakukan.." gumam Milky yang sudah diserang rasa bosan.
Milky memilih untuk memainkan ponselnya saja, dan melihat apa yang bisa dilihatnya disana.
Waktu terus bergulir dan kedua manusia di dalam 1 ruangan itu masih asik dengan kegiatan mereka sendiri, Milky yang tertawa karena melihat sesuatu yang lucu.
Sedangkan Harvy yang sesekali melirik Milky.
Tawanya manis, ehem kurasa aku bisa mengencaninya dan menambah list kekasihku.
Ucap Jackob.Senyumnya manis, pantas si bocah cinta banget sama Milky.
Celetuk Jilbert yang mengakui jika senyum Milky itu manis.Dia menyebalkan.
Ucap Judith datar.EY!! TATAK ANTIK TUMA PUNA AYKI!! DANAN DI AMBIY!!.
teriak Alki tiba-tiba.Dia marah karena mereka membicarakan kakak antiknya,kakak antik cuma punya Alki, begitulah keinginan si bocah.
Dia bukan milikmu bocah.
Celetuk Jhonson malas.Tatak antik tu punana Ayki!!
Seru Alki lagi.Harvy diam saja dan mendengarkan perdebatan kalbu itu, lucu saja mendengar para Alternya melawani bocah dalam memuji Wanita di depan sana.
Hey walau bagaimanapun,akulah yang dapat menikmati wajah cantiknya lebih lama, bahkan aku tadi bersender di bahunya.
Ucap Harvy sombong dan membuat Alternya diam.Kemudian...
GUBRAK!
Milky terperanjat dan hampir saja menjatuhkan ponselnya, dia menoleh ke arah meja bosnya dan segera berdiri, lalu mendekati meja bosnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Alter Ceo [End]
RomanceDari Akuntan malah lari ke Baby sitter? Itulah yang Milky rasakan setelah bertemu dengan Harvy, Ceo tampan pemilik Alter Ego. "Pak? Anda baik-baik saja?" "Eung, alo tatak antik keyayin atu ayki" "Mampus..dia kerasukan.." Dan Milky harus bersabar ka...