My Alter Ceo [End]

Chapter 21

Mampir ke Book FakCouple dung 🌝

Author Pov.

Sepasang keluarga bahagia itu nampak berjalan bersama, mereka hendak menemui seseorang di Perusahaan lain.

"Mas Derlon, emang temen Mas itu ada waktu?" Tanya Hermina pada suaminya itu.

Iya Derlon si Sekretaris Harvy kini menjadi General Manajer di cabang H's Corp, dia menikah dengan Hermina Andara sejak 4 tahun yang lalu, salahkan Derlon yang mabuk dan malah mem perawani gadis lain.

Otomatis Derlon harus bertanggung jawab dan menikahi Hermina, dan lahirlah Qarina Queenzia, Putri cantik mereka.

Mereka hendak pergi menemui Harvy di Kantor Pusat H's Corp, ada hal penting yang harus Derlon kabarkan pada Harvy dan ini menyangkut dengan mantan kekasih Harvy.

"Apa temen Mas itu masih mencari mantannya?" Tanya Hermina penasaran, Derlon menganggukan singkat.

"Yah mau bagaimana lagi, dia udah terlanjur bucin sama Milky" Jawab Derlon tenang.

Memang benar sih, Pria 26 tahun itu masih mencari Milky, dia saat ini tengah mengerjakan tugasnya di ruangannya.

Sekretarisnya kini bernama Ainun Syahara, gadis baik dan santun yang mengenakan hijab.

Sudah memiliki tunangan yang bernama Ziyel Nuwilai, yah sebenarnya sih tunangan hasil perjodohan lebih tepatnya, Ainun masih berusia 20 tahun.

Kembali ke Harvy,Pria itu mengetikan apa yang menjadi pekerjaanya, saham sedikit penurun akibat Krisis pangan yang sedang terjadi.

Harvy, tidak mau mencoba liburan? Maybe ke London atau Melbourne?
Tanya Jackob santai.

Tidak, pekerjaanku masih banyak.
Jawab Harvy tenang.

Yayaya, pekerjaan adalah segalanya bagimu.
Sahut Jilbert.

Daripada kau, pengangguran.
Ketus Harvy.

Tch, sialan kau!.
Sungut Jilbert.

Dan kemudian hening, tak ada lagi perbincangan yang tercipta, yah lagipula Harvy sudah terbiasa dengan keheningan ini. Jadi tak masalah sama sekali baginya.

I can call you master, You can call me mine~

Harvy berhenti mengetik dan mengambil ponselnya, itu adalah nada dering pertanda panggilan masuk. Milky yang menyetel nada dering itu untuknya dulu.

Setelah melihat nama yang tertera di layar, lantas Harvy menerima panggilan itu "Halo Derlon" Ucap Harvy.

"Yo Harvy, Gue ada kabar baik buat Lo, ini menyangkut istri masa depan Lo"

Harvy terdiam, pasokan udara seakan menipis dan deru napasnya mulai memburu "Katakan" Ujar Harvy serius.

"Gue dapet informasi dari Diva dan Alya, jika kemarin mereka mendengar perbincangan Delta sama Milky, dan menyebutkan tempat dimana Milky berada sekarang"

Harvy tertegun, dia pernah mengintrogasi Delta habis-habisan. Tapi Pria itu tetap mengatakan bahwa dia tidak tau dimana Milky berada, nomernya tak bisa dihubungi sama sekali.

Tapi saat ini dia mendengar, jika bencong itu tau keberadaan Milky. Sungguh licik, dia hanya ingin Milky untuk dirinya dan tidak ada yang boleh tau keberadaannya.

Tanpa sadar kepalan tangan Harvy menguat.

Licik sekali bencong itu!!.
Seru Jakcob kesal.

Jika aku melihatnya, aku ingin memotong jarinya 1 per 1, mengulitinya, membelah kedua pipinya, lalu mengorek isi kepalanya dan mengambil otak-

STOP!! Itu menjijikan JIDAN!!
Jackob memotong monolog Jidan yang terdengar sangat menyeramkan.

Maaf, aku terlalu kesal.
Ucap Jidan pelan.

"Dimana Milky" Tanya Harvy dingin. Tatapannya menajam dan seakan bisa membelah tubuh seseorang jika ada manusia di hadapannya.

"Dikawasan Perumahan elit Egerton Crecent London, Rumah di blok Royal nomor 76"

Bukankah Egerton Crecent itu perumahan paling elit di London? Bahkan harga propertinya saja mencapai 767 ribu Pounsterling hingga 7,3 juta Pounsterling, berarti Kakakmu dan temannya benar-benar memfasilitasi Milky dan menutup rapat informasi, kita mendapat bocoran bahkan 4 tahun lamanya.
Ujar Jilbert tak percaya.

Yang terpenting, kita sudah tau dimana keberadaan Milky.
Ujar Judith tenang.

"Terima kasih informasinya, aku akan segera menuju ke London" Ujar Harvy dan tanpa menunggu balasan dari Derlon dia mematikan sambungan.

Mengambil kunci mobil dan jas hitamnya, Harvy bangkit dan bergegas berjalan menuju pintu keluar. Setelah dia keluar, dia melirik ke arah Ainun yang juga tak sengaja menatapnya.

"Batalkan semua jadwal untuk 1 minggu ke depan, saya akan pergi dan jangan biarkan siapapun menghubungi saya, bahkan Jalang itu sekalipun" Perintah Harvy mutlak. Kemudian melanjutkan langkahnya yang terburu.

Ainun mengangguk paham dan mulai melakukan tugasnya.

Berarti tugasnya akan semakin menumpuk jika seperti ini, mengurus para investor yang pastinya akan menuntun penjelasan.

"Lembur atau tidaknya aku, Toh gak ada yang nyariin" Guman Ainun tak perduli.

Ziyel saja masih sibuk dengan kekasih-kekasihnya, dan biarkan Ainun sibuk dengan Kariernya.

.
.

Harvy sibuk menghubungi Arven, guna mencarikan tiket Pesawat yang langsung terbang hari ini juga. Dan tentunya kelas Bisnis, seharusnya dia bisa menggunakan Pesawat pribadinya.

Tapi Ibu dan ayahnya sedang berbulan madu ke Hawai menggunakan pesawat itu.

Masih ada pesawat lain, tapi lagi-lagi Ayahnya membawa serta semua kunci pengendeli Pesawat.

Alhasil baik Harvy maupun anggota ICO yang lain harus mencari tiket Pesawat komersial.

"Tunggu saja Milky, aku akan segera menemuimu sayang. Dan setelah itu kamu tidak akan pernah bisa lari lagi dariku" Bisik Harvy pada dirinya sendiri.

Diselingi seringai tajam, yang terlihat seksi. Kita doakan saja semoga Milky selamat dari pembalasan yang akan Harvy lakukan.

Sedangkan dilain tempat.

"Brengsek! Gatau terima kasih memang di orang!" Sungut Derlon kesal. Hermina mengelus lembut bahu Suaminya itu.

"Tenang Mas, jangan marah-marah, gabaik untuk kesehatan" Ujarnya lembut, Derlon mengangguk pelan dan kemudian memeluk istrinya itu.

Untung mereka ada di dalam mobil, jadinya tindakan ini tak membuat Istrinya merah merona akibat malu.

Tbc..

Kalian mah suudzon 😂, Btw Follow akun Ryn oke jangan lupa 👍