gloomy moon • bang chan

🌙 eighteen

Bang Chan: ayo merapat, cerita tentang saya update lagi nih!

[Hmm sedikit 17+]

•••

Ketimbang bulan madu, Arin lebih menyebut rencana mereka dengan liburan. Weekend ini mereka memutuskan untuk pergi ke beberapa tempat, salah satu yang ingin mereka kunjungi adalah planetarium dan pantai.

Terakhir kali mendengar analogi mengenai bulan dari Chan, Arin jadi penasaran tentang tata surya. Rasa penasarannya memang tidak sebesar bocah SD yang serba ingin tau. Arin hanya ingin melihat dan mencoba memahami apa yang membuat Chan tertarik pada hal semacam itu. Sementara pantai, adalah destinasi yang Chan pilih sebagai tempat yang ingin dikunjunginnya.

Saat ini Arin tengah duduk di kursi panjang dekat pohon yang ada dihalaman gedung planetarium. Menunggu Chan yang sedang membeli es krim, sambil melihat beberapa foto yang dia ambil di ponsel.

Sebenarnya cukup banyak momen yang Arin abadikan, mulai dari mereka tiba sampai saat ini. Termasuk foto Bang Chan yang diambilnya ketika menyerahkan tiket masuk kepada petugas.

"Jadi sebenarnya, seberapa jauh jarak bumi ke bulan itu?" tanya Chan mengejutkan, membuat Arin buru-buru menyembunyikan ponselnya. Tak mau ketahuan kalau dirinya tengah memandangi foto Chan.

"Ditulisannya sih setara sama 30 bumi kalau dijejer," jawab Arin, dia menerima es krim rasa vanilla yang Chan bawa. Kemudian Chan ikut duduk tepat di sebelah sang istri.

Semilir angin yang berhembus sejuk dibawah pohon turut menemani mereka yang sedang asik-asiknya menghabiskan es krim. Pemandangan yang mereka lihat saat ini pun tidak jauh dari kelompok anak-anak yang ramai, berisik, dan bersemangat datang ke tempat ini untuk tujuan wisata edukasi.

"Dari kecil, aku selalu diajarin tentang bagaimana tata surya, apa saja dan fungsi tata surya, juga urutan tata surya. Hanya sebatas itu dan terus berulang sampai aku SMA. Terus akhirnya pertanyaan baru muncul di kepalaku, sebenarnya seberapa luas sih alam semesta itu?" Chan menoleh pada Arin yang ternyata sudah menyimak dengan ekspresi wajah serius.

Sama dengan Chan, sejauh ini Arin memang hanya tau tentang tata surya yang terdiri dari planet, matahari, dan bulan serta benda langit yang tidak memiliki nama di luar sana. Pertanyaan Chan barusan jadi membuatnya ikut berpikir tentang seberapa luas semesta itu.

"Matahari itu kekuatannya besar banget. Kalau dibandingin sama apa yang kita rasain di bumi itu cuma salah satu bagian kecilnya aja. Tapi diluar sana, matahari itu mampu menarik jutaan komet dan benda langit lainnya sampai membentuk wilayah yang namanya Oort Cloud. Itu udah termasuk planet yang kita tinggalin sampai neptunus di ujung sana, bahkan jauh lebih luas lagi. Kalau naik Voyager, benda buatan manusia yang cepet banget aja, butuh waktu 30.000 tahun buat keluar dari wilayah ini," terang Chan yang langsung membuat Arin tercengang. Ekspresinya lucu, seperti anak kecil yang baru mengenal tentang dunia luar.