part 3

809 73 0
                                    

tak lama dari situ mata hezel itu terbuka, namun sang pemilik mata tersebut merasa asing dengan ruangan ini, dengan sekuat tenaga ia bangun dan bersandar dikepala ranjang pusing itulah yang ia rasakan membuatnya meringis memegang kepalanya. namun tiba-tiba seseorang masuk kekamar dimana prilly berada, membut prilly mengalihkan pandangannya pada seseorang yang tengah berdiri dengan wajah tam pan bak dewa yunani tapi sayang tidak ada senyum diwajahnya yang ada hanya ekspresi datar diwajahnya.

"p-pak a-a-li" ucap prilly terbata-bata ia bingung apa urusanya dengan guru barunya itu kenapa ia sampai diculik segala. sedangkan pria yang dimaksud prilly yang tak lain adalah ali . ia hanya menatap prillyt datar membuat prilly bingung.

"untuk apa anda menculik saya, bahkan kita baru sekali ketemu tadi pagi dan saya tidak merasa ada urusan dengan anda" ucap prilly bingung membuat ali tersenyum misterius dan berjalan kearah prilly membuat prilly merasa takut.

"karena ayahmu,,,karena dia aku ingin memberikanmu kenikmatan didunia" ucap ali membuat prilly menatapnya tidak mengerti

"maksud anda apa" tanya prilly, membuat anda tersenyum miring.

"tanyakan pada ayahmu dan ingat jangan mencoba untuk kabur dariku, kalau sampai itu terjadi kau akan mendapatkan akibatnya" ucap ali membuat prilly menatapnya tajam

"aku tidak takut" ucap prilly dengan lantang berusaha menghilangkan rasa takut yang sendari tadi ia rasakan.

" kita lihat saja" ucap ali lalu beranjak pergi meninggalkan prilly dengan kebingungaannya, namun tak lama seorang pria masuk dan meletakan makanan di nakas samping tempat tidur.

" tuan menyuruhmu makan karena nanti tuan menginginkanmu nona" ucap salah satu bodygurad ali dan beranjak pergi membuat prilly kesal setengah mati. kalau sudah begini bagaimana coba, bagaimana dengan sekolahnya, apakah ia masih bisa sekolah. lama ia bergelut dengan lamunannya membuat perutnya terasa lapar. Dengan segera Prilly memakannya
Selsai makan Prilly menatap jendela di kamarnya membuatnya tersenyum dan segera menghampiri jendela dan sepertinya keberuntungan pada dirinya, lihatlah ia bisa meloloskan diri dari jendela, dengan segera ia pergi dengan perlahan namun sangat disayangkan Prilly tertangkap oleh anak buah Ali yant tengah berjaga membuat Prilly kembali dikurung di salah satu kamar yang tidak terdapat jendela. Tak lama pintu terbuka dan menampakkan sosok pria dingin.

"Lepasin saya" ucap Prilly namun Ali hanya diam sambil menatap nya penuh arti

"Buang mimpiku untuk terlepas dariku, karna itu adalah hal mustahil" ucap ali membuat prilly menatapnya tajam

"Sebenarnya mau anda apa?" Ucap prilly

"Melihatmu menderita yang saya inginkan" ucap ali membuat prilly menatapnya

"Apa salah saya? Bahkan saya baru saja kemarin bertemu dengan anda" ucap prilly lantang ia tidak mengerti apa maksudnya ali

"Ayahmu yang bersalah dan telah membunuh ayah saya" ucap ali yang direspon gelengkan kepala oleh prilly

"Gak mungkin anda pasti bohong" ucap prilly

"Kau hanya bisa keluar saat sekolah selebihnya kau hanya boleh diam di mansion" ucap ali  datar tanpa menghiraukan ucapan prilly

"Tidak mau" ucap prilly, memangnya dia siapa beraninya mengatur hidupku

"Baik, jika kau tidak mau aku akan mengambil sesuatu yang berharga bagimu" ucap ali membuat prilly diam dan mengunggukan  kepalanya pertanda bahwa ia setuju bagaimana pun ia tidak ingin sesuatu yang selama ini ia jaga diambil oleh seorang pria yang bukan suaminya.

" Sekarang kau istirahat? " Ucap Ali membuat Prilly kesal dan mengumpat dalam hati sembari menatap kepergian Ali. Setelah ali pergi prilly memutuskan untuk tidur, mungkin dengan tidur nantinya bisa berfikir jernih

Sedangkan ali ia tengah perjalanan menuju tempat bertemunya dengan kolega bisnisnya, karena memang ali bukanlah seorang guru tapi seorang ceo alasan ia menjadi guru yaitu hanya untuk membalaskan dengannya terhadap keluarga prilly yang telah membunuh ayahnya.

Setelah meeting dengan kolega bisnisnya di sebuah restoran ali memutuskan untuk pulang menuju kediaman mama serta kakaknya.

Namun saat dijalan ali mendapatkan telpon dari bodyguard nya dengan segera ali memutarbalikkan mobilnya
Dilain tempat prilly tengah duduk dipinggir ranjang setelah tadi ia berusaha kabur.

"Woy lepasin gue"  teriak prilly yang tak dihiraukan oleh bodyguard ali membuat prilly kesal  dan menghempaskan tubuhnya ke kasur.
Aws.....ringis prilly merasakan perih di punggungnyan. Tak lama pintu terbuka menampakan seseorang yang telah mengurung prilly dikamar ini. Dengan segera prilly baangun  dan menatap ali kesal

"Bisakah kau menurut tanpa harus diancam dulu?" Ucap ali dingin membuat prilly mematapnya kesal

"Gak bisa" ucap prilly ketus membuat ali menatapnya penuh arti sambil berjalan mendekati prilly

"BaPa mau ngapain" ucap prilly gugup mamun ucapannya tidak dihiraukan oleh ali yang semakin maju dan membuat prilly mundur namun sayang ia malah jatuh terlentang di king size nya hal itu dimanfaatkan oleh ali yang langsung menindihnya mengunci tubuh prilly

"Lepasin sa-ya?" Ucap prilly berusaha memberontak namun benda kenyal sudah dulu mendarat dengan kasar membuat prilly yang mendapat perlakuan seperti itu pun hanya bisa menetes kan air mata.
"Le-pas -kan sa ya" ucap prilly saat ali menciumi lehernya.

"Diamlah aku hanya bermain-main denganmu" ucap ali membuat prilly mebggelengkan kepalanya namun tidak membuat ali melepaskanya karena sudah diselimuti gairah yang besar. Sampai berakhir dengan penyatuan. ( kalian pasti taulah)

Sinar matahari yang telah terbit tidak membuat pasangan sejoli itu bangun apalagi seorang wanita yang terlihat nyaman dalam dekapan seorang pria namun suara telpon membuat ali terusik dan bangun hal pertama yang ia lihat adalah wajah pollos prilly dengan segera andra mengangkatnya dan setelah mengangkat telponnya ali segera beranjak dan siap-siap menuju kantor tanpa memperdulika prilly yang masih terlelap.








Oke guys segitu dulu ya,,,, maaf ya lama nulisnya soalnya yang vote sedikit🙏😁

Jangan lupa vote, coment dan pollw ya guyss.....🙏🙏😍😍

Yang penasaran bagaimana reaksi prilly tungguin aku next ya, terima kasih🙏🙏😍😍

goresan hati (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang