37. Additional Scene

52 12 0
                                    

[additional scene]

Perjalanan pulang.

"Setelah mengantarkanku, apa kamu akan kembali menyusul yang lain?" tanyaku.

"Tidak. Aku ingin langsung pulang dan makan lagi."

"Kalau begitu makan di rumahku saja setelah menaruh keyboard, bagaimana?"

"Aku tidak akan menolak kalau kamu memaksa."

"Aku hanya menawarkan, bukan memaksa."

"Seona."

"Hm?"

"Aku selalu memanggil panggilan kesayangan untukmu, mengapa kamu tidak memanggilku dengan panggilan kesayangan juga?"

"Uh? Untuk apa?"

"Itu akan terdengar menggemaskan."

"Menggemaskan diri itu bukan keahlianku."

"Ah, ayolah."

"Cukup, hentikan."

"Aku bisa memilihkan beberapa panggilan yang cocok untukku"

"Yaa...."

"Aku ingin mendengar sekali saja kamu memanggilku dengan panggilan Wopi."

Aku memperhatikannya.
Saat kami sudah sampai di rumahku, ia mematikan mesin dan masih menungguku.

"Seona~"

Aku melepaskan sabuk pengaman dan bergegas pergi, "Terima kasih. Pulanglah."

Belum sempat aku keluar dari mobil, tubuhku berbalik untuk menatapnya sejenak.

"Berhati-hatilah saat mengemudi. Kamu sangat berarti untukku, Wopi. Sampai bertemu lagi."

Wonpil, kamu tetaplah Wonpil, yang selalu membuatku luluh dengan senyum manis dan canda yang tak pernah habis. Kekasihku, penguasa hatiku, juga milikku. Kim Wonpil.

*

Seona masih malu-malu mau 😭

Seona masih malu-malu mau 😭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
All About You [KIM WONPIL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang