CHAPTER 3✨

58.8K 3.7K 62
                                    

Ingin pindah ke pluto.
Bumi bercandanya kadang kelewat dark jokes.

Di mulmed itu foto Lintang,Anin,sama Resya.
                     
<<<GATANG>>>

“Mana yang katanya Queen of Dark lo itu hm? Pengecut banget di tantangin segini aja gak dateng, cih. ” Ucap Lord diakhiri meludah ke samping.

saat ini mereka telah sampai di sirkuit yang telah di janjika namun saat melihat anggota Red Blood dia sama sekali belum melihat orang yang notabenya adalah musuh terbesar bagi Antrax.

QUEEN OF DARK.

“Santuy bro! Ratu selalu datang untuk memukau dan yang memukau selalu datang belakangan. ” Ujar Ibram lalu menatap remeh pada Lord.

Mendengar itu Lord menggeram kesal. “Sialan! Gue tunggu dibariskan start. ” Ucapnya lalu berlalu pergi.

Setelah Lord pergi tidak lama dari itu suara deru motor yang sangat keras menghampiri garis start juga dengan motor gede berwarna hitam andalannya tidak lupa helm yang menutupi wajah membuat semua orang penasaran akan orang dibalik pakaian serba hitam itu.

“Jadi lo---Queen of Dark?” Ucap Lord memandang Lintang dengan tatapan meremehkan namun Lintang tak menghiraukan itu, biarkan dulu pria itu sedikit terbang sebelum Lintang mematahkan sayap kecilnya.

“Cih,so ngartis. ” Umpat Lord saat dirasa dirinya tak mendapat respon.

Tidak berapa lama terlihat seorang wanita yang memakai pakaian seksi dengan kain bermotif papan catur di tangannya berdiri ditengah-tengah mereka dan mengangkat kain panjang itu tinggi-tinggi.

“READY?”

BRUM

BRUM

BRUM

“ONE!”

“TWO!”

“THREE GO!!”

BRUM

Suara riuh begitu kentara saat keduanya mulai melajukan motornya dengan kecepatan diatas rata rata.

Didepan sana terlihat Lord yang memimpin sedangkan Lintang melajukan motornya dengan terlihat santai dibelakang Lord. Dibalik helmnya gadis itu menyeringai saat mengetahui bahwa Lord bukanlah tandingannya didunia jalanan.

“ALETTA!”

“ALETTA!”

“ALETTA!”

“QUEEN SEMANGAT

Teriakan demi teriakan Lintang terima dia tersenyum tipis kala mendengar suara teman-temannya yang selalu menyemangatinya. Dia berharap semuanya akan tetap begini.

Sedangkan dilain sisi Lord terlihat menggeram marah kala melihat sang ketua Red Blood itu seperti meremehkannya, bahkan dia terlihat santai sekali menghadapinya.

Diputaran ketiga Lintang menggas motornya  dengan kecepatan penuh dan dengan gampangnya melewati Lord yang awalnya berada didepan,tikungan demi tikungan dia lewati dengan mudah tanpa mengurangi kecepatan hingga akhirnya,

“ALETTA QUEEN OF DARK!”

FINISH!

Selalu dia dan dia... Queen of Dark lah yang selalu menang sedangkan Lord tertinggal jauh di belakang dan saat sampai digaris finish remaja itu lantas menghampiri Lintang dengan pongahnya.

GARIS LINTANG[E N D]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang