•Love Or Revenge 14•

232 17 8
                                    

Baik kan aku kasih double UP, aku juga boleh minta dong vote dan komen kalian setelah baca biar impas jadi kita saling menguntungkan :)

Langsung lanjut baca aja

Happy reading...

Matahari bersinar terang di atas langit, sinar nya masuk melalui celah jendela yang di kedua sisinya di tutupi oleh gorden, hingga berhasil mengusik tidur seorang lelaki dan membangunkannya agar tidak terlambat untuk memulai hari yang cerah dan be...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Matahari bersinar terang di atas langit, sinar nya masuk melalui celah jendela yang di kedua sisinya di tutupi oleh gorden, hingga berhasil mengusik tidur seorang lelaki dan membangunkannya agar tidak terlambat untuk memulai hari yang cerah dan berangkat sekolah.

Axel mengerjakan matanya ketika sinar matahari mengenai matanya, lelaki itu melihat jam waker yang terletak di atas nakas. Jam menunjukkan pukul 06:00 Axel beranjak dari posisinya menuju ke kamar mandi.

Sedangkan di kediaman keluarga Gray, semuanya menatap cengo bahkan tak menyangka melihat seseorang yang telah berpakaian seragam sekolah rapi tengah menyajikan makanan dari dapur menuju meja makan, tak lupa pula celemek yang terpasang di tubuhnya. Sungguh pemandangan yang langka.

"Good morning guys," sapa Baby tersenyum manis ketika menyadari semuanya telah berkumpul dan menyaksikan dirinya dengan tatapan seolah tak percaya.

"Mo-morning," jawab mereka serentak dengan terbata dan duduk di tempat masing-masing.

"Lo yang masak semua ini By?" tanya Vinka menatap deretan makanan yang tersaji lengkap nan rapi di meja makan.

Baby yang tengah sibuk menaruh nasi goreng di meja mengangguk dengan semangat, kemudian membuka celemeknya dan menaruhnya di dapur.

"Beneran sendiri? Bukan Bibi yang bikin or bantuin kamu?" tanya Bunda masih saja tak percaya bahwa putri bar-bar nya itu ternyata bisa memasak.

"Beneran Bund, cobain deh dijamin enak pokoknya!" seru Baby yakin sedangkan yang lain dengan ragu mulai mencicipi masakan Baby dan tanpa mereka duga masakan Baby diluar ekspektasi.

"Gila siapa yang ngajarin lo masak By? Enak banget asli gak boong," puji Jovan mulai menyendokkan nasi goreng dan lauk kedalam piringnya yang membuat Baby tertawa.

"Belajar sendiri gue mah. Pelan-pelan kali bang, entar keselek loh." Baru saja Baby bilang, Jovan malah tersedak beneran karena begitu lahap makan, dengan sigap Baby menuangkan segelas air dan menyodorkan nya pada Jovan.

"Pelan-pelan bang makannya," tegur Ayah yang sedari tadi diam menikmati masakan putrinya untuk pertama kalinya dalam seumur hidup.

Disaat semuanya makan hanya Baby sendiri yang sibuk memasukkan lauk pauk kedalam bekal.

"Lo gak ikut makan By?" tanya Vinka masih memperhatikan kegiatan Baby yang di balas gelengan oleh gadis itu, "Lah, terus lo mau bawa bekal gitu?"

Saat menyelesaikan pekerjaan nya baru lah Baby menjawab. "Iya, nanggung soalnya gue ada urusan juga nih."

Love Or RevengeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang