10 - BERAWAL DARI KATA SAYANG

2.9K 302 26
                                    

Rakha Alfarizi

Rania Putri Wulandari Akbar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rania Putri Wulandari Akbar

Rania Putri Wulandari Akbar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*****

Akhirnya, hari pernikahan pun tiba.

Kumandang akad yang baru saja diteriakkan Rakha di dalam kantor KUA Jakarta, disambut antusias dan tangis haru oleh seluruh keluarga yang hadir, baik itu dari pihak keluarga pengantin perempuan maupun pihak keluarga pengantin laki-laki.

Kalimat kabul itu berhasil dilafalkan dalam satu kali tarikan napas yang diikuti oleh kata 'Sah' dari para saksi.

Hari ini, Rakha telah membuat keputusan besar dalam hidupnya. Bukan hanya dihadapan makhluk, melainkan dihadapan Allah SWT.

Sebuah ikrar janji suci yang akan dimintai pertanggung jawabannya di akhirat kelak. Semoga saja ini bukan keputusan yang salah. Rakha berharap ridha Allah senantiasa mengiringi setiap langkah dan usahanya dalam menata biduk rumah tangga yang sakinah, mawadah dan warrahmah, bersama Rania.

Wanita yang kini sudah sah menjadi istrinya.

Bukan larangan lagi jika kini Rakha ingin memandangi wajah Rania terus menerus bahkan tanpa dia harus berkedip.

Rania yang terlihat sangat cantik dalam balutan busana kebaya pengantinnya. Hijab yang menutupi kepalanya menambah nilai plus bagi Rakha akan sosok Rania.

Rakha sendiri yang meminta pada penata rias yang memake up Rania dan menyiapkan busana pengantin untuk memberikan Rania busana pengantin yang bisa menutup aurat Rania.

Meski, hal itu sempat menjadi perdebatan panjang tadi.

Dan karena hal itulah, kini Rania terlihat sangat jengkel pada Rakha. Wajahnya terus saja ditekuk sejak acara ijab dan kabul belum dimulai.

Hingga kekesalan itu memuncak tatkala Rakha yang dengan tiba-tiba mencium kening Rania saat acara ijab dan kabul selesai.

Lelaki sok suci itu bahkan mencium kening Rania tanpa permisi, setengah memaksa saat Rania berusaha untuk mengelak. Belum lagi saat lelaki itu juga memerintahkan Rania untuk mencium tangannya, Rania terus saja sewot.

DEAR RANIA (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang